- Tim tvOne - Teguh Joko Sutrisno
Tradisi Syawalan Jadi Berkah Perajin Ketupat di Semarang
Semarang, tvOnenews.com - Selama tiga hari para perajin selongsong ketupat bermalam di Pasar Banyumanik Semarang.
Mereka lembur bikin selongsong ketupat dari janur atau daun kelapa, yang banyak diburu warga.
Nantinya selongsong tersebut diisi beras dan direbus menjadi ketupat untuk hidangan perayaan syawalan yang sudah jadi tradisi di Semarang.
Tradisi Syawalan digelar sepekan setelah hari raya Idul Fitri. Warga menyambut Syawalan dengan sukacita setelah sepekan menjalani puasa Syawal.
Bagi perajin selongsong ketupat, masa lebaran hingga syawalan menjadi masa panen musiman.
Mereka membawa janur atau daun kelapa yang masih muda berwarna kekuningan. Daun tersebut dibeli dari pemilik pohon kelapa di desa-desa.
Sebagian besar perajin selongsong ketupat berasal dari daerah Salatiga dan sekitarnya. Mereka secara turun-temurun mewarisi keahlian dan usaha selongsong ketupat.