Dinas Pertanian dan Pangan saat lakukan pengobatan massal, Jumat (5/5/2023)..
Sumber :
  • Tim tvOne - Wahyu Kurniawan

Kasus Sapi Terjangkit LSD Tinggi, Pemkab Kebumen Gencarkan Pengobatan Massal

Jumat, 5 Mei 2023 - 11:39 WIB

Kebumen, tvOnenews.com - Penyebaran virus Lumpy Skin Disease (LSD) yang menyerang sapi jenis Peranakan Ongole PO di Kabupaten Kebumen semakin meluas. Berdasarkan data terakhir pada Kamis (4/5/2023) ada 4.282 kasus, tersebar di semua kecamatan.

Dari 4.282 kasus, 980 dinyatakan sembuh, 27 mati, 16 potong bersyarat, dan 3.269 merupakan kasus aktif. Buluspesantren menjadi kecamatan paling banyak dalam penyebaran virus LSD dengan 808 kasus, kemudian Puring 620 kasus, Karanggayam 448 kasus.

Anton salah satu peternak di Desa Maduretno, Kecamatan Buluspesantren, mengatakan virus LSD yang menyerang sapi sudah sangat mengkhawatirkan. Di desa tempat tinggalnya, LSD sudah menyerang sekitar 90 persen populasi. Meningkatnya kasus LSD juga diikuti dengan kematian sapi ternak.

"Sapi di sini hampir semuanya kena LSD. Sudah ada lebih dari 10 sapi yang mati atau harus dibawa ke jagal (dipotong). Dan kasus baru terus ditemukan," katanya. 

"Kita para peternak dan pemilik sapi sangat pusing dengan adanya LSD ini. Saya mohon pemerintah bertindak cepat, misalnya dengan pengadaan vaksin," harapnya diamini peternak lainnya.

Pemerintah Kabupaten Kebumen melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Distapang) telah melakukan berbagai upaya untuk mengobati dan mencegah virus LSD atau cacar.

"Kita sudah gencar mengadakan pengobatan massal ke desa-desa dengan melibatkan dokter hewan dari Puskeswan. Bagi desa yang mau melakukan pengobatan massal dapat berkoordinasi demgan Puskeswas terdekat untuk dijadwalkan pengobatan massal," terang Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, Jumat (5/5/2023).

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral