- Abdul Rohim
Dianggap Mengganggu Aktivitas Warga, Ratusan Warga Desa Lahar Pati Demo Tolak Tambang Galian C di Desanya
“Kedua tuntutan warga terkait dengan diakibatkan keluar masuk dump truk dengan membawa material tanah yang diangkut pada jatuh di jalan. Sehingga jalan ketika hujan jadi berlumpur dan ketika kemarau itu berdebu,” lanjutnya.
Akibatnya, saat turun hujan pengendara sepeda motor, terutama anak-anak sekolah banyak yang terjatuh karena kondisi jalan yang licin.
"Kita juga menginginkan jalan yang aman untuk anak-anak sekolah yang mengendarai sepeda motor, agar mereka bisa belajar dengan baik," pungkasnya.
Warga juga menyoroti adanya kontribusi tambang di Desa Lahar. Pasalnya, tambang galian C yang mulai beroperasi sejak tahun 2018 itu tidak memberikan retribusi ke pihak desa.
Sementara itu, menanggapi tuntutan warga, Kepala Desa Lahar, Saru mengatakan akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Pemdes Sumbermulyo karena tambang tersebut berada di dua desa.
"Kita tidak bisa menyegel penuh pintu tambang ini. Mengingat keberadaan tambang berada di dua desa, antara Desa Lahar dan Desa Sumbermulyo. Kami akan berkoordinasi, jika disepakati akan kami segel total,” tandasnya.