Siswa SMA Pradita Dirgantara Solo di Wisuda, Hampir Semua Diterima Perguruan Tinggi Negeri

Boyolali, tvOnenews.com - SMA Pradita Dirgantara Solo di Boyolali, Jawa Tengah menggelar wisuda angkatan ke-3 atau Triastara, Tahun Ajaran 2022/2023 di gedung auditorium sekolah setempat, Jumat, (23/6/2023). Wisuda dihadiri langsung oleh  orang tua/wali wisudawan. 

Wisuda dilakukan dengan tetap menerapkan protokol Covid-19. Setiap wisudawan dan tamu wajib mengenakan masker. Selain itu, dilakukan pula pembatasan jumlah peserta.

Turut hadir dalam wisuda ini yakni Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsekal Madya TNI, A. Gustaf Brugman, M.Si (Han), Ketua Harian (Kethar) Yasarini, Ny. Thres Gustaf Brugman, jajaran TNI AU, para Pengurus Yasarini, serta tamu undangan di lingkup Kabupaten Boyolali dan Kota Surakarta.

Pada wisuda angkatan ke-3 ini, SMA Pradita Dirgantara mendapat kado istimewa dari Triastara (sebutan angkatan ke-3) yaitu hampir seluruh siswanya diterima di perguruan tinggi negeri pada Ujian Tulis Berbasis Komputer di Seleksi Nasional Berdasarkan Tes atau UTBK SNBT 2023. 

Total siswa kelas 12 yang mengikuti SNBT adalah 120 siswa. Dari 120 siswa tersebut, 105 siswa resmi diterima di 14 perguruan tinggi negeri yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Sementara itu, 9 diantara 15 siswa yang tidak lolos SNBT sudah dipastikan diterima melalui jalur perguruan tinggi luar negeri, International Undergradute Program (IUP), Seleksi Bibit Unggul Berprestasi (SBUB), dan perguruan tinggi swasta. Kemudian, 6 siswa lainnya akan berproses melalui jalur seleksi mandiri.

Pada sambutannya, Wakasau, Marsekal Madya TNI A. Gustaf Brugman, M.Si menuturkan bahwa SMA Pradita Dirgantara menjadi sekolah menengah atas yang tiap tahun memberi kejutan di tiap kelulusan. 

"Hampir tiap angkatan, sekolah ini selalu viral. Beritanya di mana-mana. Ada yang diterima di puluhan kampus luar negeri sampai viral, sampai yang terbaru angkatan ke-3 ini hampir semua siswa kelas 12 diterima di SNBT," papar Wakasau.

Wakasau juga berpesan agar para wisudawan tetap menjalin silaturahmi dengan civitas dan alumni. Menurut Wakasau, ikatan yang kuat antara alumni dan sekolah adalah wujud soliditas untuk tetap menjaga komunikasi yang baik.

Penasihat Yasarini, Ny. Nanny Hadi Tjahjanto turut memberikan wejangan di prosesi wisuda. Ia berpesan kepada wisudawan agar menjadi bagian dari branding positif SMA Pradita Dirgantara.

"Anak-anakku, jika kalian sudah number one, bukan berarti itu sebuah kepuasan. Ingat, belajar terus, tingkatkan terus, supaya kalian tetap selalu number one. Insya Allah, ke depan, kalianlah yang akan menjadi pemimpin bangsa dan jangan lupa selalu jaga nama baik almamater," ujar Ny. Nanny.

Sementara itu, Direktur Utama SMA Pradita Dirgantara, Kolonel Adm Ari Presmena Tarigan juga turut mengungkapkan rasa bangga terhadap capaian Triastara.

"Dari angkatan ke-1 hingga angkatan ke-3, SMA Pradita Dirgantara selalu membuat bangga. Capaian ini adalah bukti hasil kerja keras seluruh civitas," tutur Tarigan.

Pada prosesi wisuda ini, penghargaan diberikan secara khusus kepada 4 wisudawan yang memiliki prestasi membanggakan selama menempuh studi di SMA Pradita Dirgantara.

Keempat wisudawan tersebut yang pertama adalah Ryura Assyifa Ramadhina, The Most Popular Student. Kedua, Felicia Tiffany Hertada, The Best Non-Academic Achiever. Ketiga, Shawn Gabriel, The Best Academic Achiever. Keempat, M. Zulfikar Avicenna, The Best Scorer Achiever. (ags/ard)