- Tim tvOne - Aditya Bayu
Transformasi Teknologi Pertanian, Pemkab Semarang Bagikan Ratusan Alat Pertanian Modern ke Petani
Semarang, tvOnenews.com - Guna melakukan percepatan kemajuan teknologi di bidang pertanian, Pemerintah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah membagikan ratusan alat mesin pertanian kepada para kelompok tani.
Diharapkan dengan adanya tranformasi teknologi pertanian bisa semakin mendorong peningkatan hasil pertanian para petani.
Bupati Semarang, Ngesti Nugraha yang menyerahkan secara langsung ratusan alat mesin pertanian kepada para kelompok tani, berharap dengan adanya bantuan ini bisa menungkatkan produktifitas hasil pertaniak Kabupaten Semarang.
" Selain para anggota kelompok tani, jika ada warga yang ingin memanfaatkan dapat juga diberikan. Bantuan alat mesin pertanian ini, merupakan bagian komitmen kami untuk menjalankan pertanian modern. Sehingga kesejahteraan petani dapat lebih meningkat," ujar Ngesti Nugraha, Selasa (15/8/2023).
Selain memggencarkan adanya alih teknologi. Bupati juga berpesan kepada petani agar mulai beralih dari pupuk kimia ke pupuk organik.
" Teknologi pertanian sangat penting. Namun tak kalah penting juga penggunaan pupuk yang tepat. Pertanian organik juga bagus dengan mulai manfaatkan pupuk kandang dan pupuk organik," imbuhnya.
Sementara itu dijelaskan lebih rinci oleh Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Pangan, Moh Edy Sukarno. Akselerasi tranformasi teknologi di bidang pertanian pada tahun 2023 mendapatkan pembiayaan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT).
" Total anggaran untuk alsintan (alat mesin pertanian) tahun 2023 mencapai kurang lebih 2,4 miliar. Dan bantuan ini kami salurkan ke seratusan kelompok tani berupa aneka alat alat pertanian," jelas Edy.
Sebanyak 60 unit alsintan berasal dari dana alokasi khusus (DAK). Sedangkan 47 unit alsintan dibeli menggunakan DBHCHT.
" Alsintan yang kami serahkan pada petani diantaranya 39 unit cultivator, 10 corn sheller, 3 corn sheller mobile dan 15 pompa air. Selain itu juga 17 unit kendaraan roda tiga pengangkut hasil panen dan sembilan perajang tembakau," rincinya.
Dikatakan lebih lanjut oleh Edy, adanya bantuan alsintan ini merupakan komiten Pemkab Semarang untuk semakin memajukan pertanian daerah.
" Alsintan diberikan membantu memajukan pertanian dan mendukung Kabupaten Semarang Berdirikari. Para petani adalah salah satu stake holders penting untuk mewujudkannya," imbuhnya.
Diharapkan dengan adanya bantuan alsintan ini bisa membantu petani mrnimgkatkan hasil pertanian. Tidak hanya dari segi kuantitas, namun juga berkualitas.
" Kita memiliki kurang lebih 23 ribu hektar area pertanian padi. Dengan adanya bantuan ratusan alsintan kami harap bisa meningkatkan produksi dengan maksimal,"lanjutnya.
Selain itu dengan adanya alsintan ini juga dihatapkan bisa membantu petani mrngatasi masalah kekeringan yang saat ini melanda.
" Kami ada ratusan pompa air yang bisa dimanfaatkan para petani. Jika membutuhkan kami ada. Selain itu kami juga himbau para petani untuk bisa memilih tanaman yang tepat untuk di tanam sesuai musim, apakah sesang lenghujan atau kemarau," pungkas Edy. (abc/buz)