- Tim tvOne - Galih Manunggal
Antisipasi Bencana Musim Hujan, Ratusan Relawan di Kudus Disiagakan
Kudus, tvOnenews.com - Sebanyak 600 relawan mengikuti Apel Gelar Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana yang digelar dalam di Alun-alun Simpang 7 Kudus, Senin (20/11). untuk menghadapi potensi bencana saat musim penghujan tiba.
Pj. Bupati Kudus Bergas Catursasi Penanggungan menyampaikan, bahwa jumlah kejadian bencana meningkat signifikan, mencapai lebih dari 2000 kejadian pada tahun 2023. Dampaknya mengakibatkan kerugian, luka berat, dan korban meninggal dunia. Bergas menekankan perlunya bersatu untuk mengatasi bencana yang datang tanpa pemberitahuan.
"Peningkatan signifikan jumlah kejadian bencana pada tahun 2023 membawa dampak berat. Saatnya bersatu, karena bencana tidak memberi pemberitahuan", ucapnya.
Bergas mengajak para relawan untuk selalu siap dalam menghadapi bencana, karena kesiapan di wilayah menjadi kunci dalam menangani bencana secara cepat. Ia menekankan 5 prinsip yang harus selalu dipegang teguh oleh relawan yaitu mandiri, profesional, solid, terus bersinergi, dan akuntabilitas.
"Saya mengajak untuk memahami 5 prinsip dalam menghadapi bencana yaitu mandiri, profesional, solid bersinergi dan akuntabilitas", ujarnya.
Bergas juga mendorong pengaktifan kembali siskamling di daerah sebagai sensor keamanan wilayah. Kearifan lokal menjadi kunci dalam menghadapi bencana dengan sigap berkoordinasi bersama relawan.
"Perlunya pengaktifan siskamling di daerah sebagai sensor keamanan wilayah karena kearifan lokal adalah kunci utama dalam menghadapi bencana, dengan sigap berkoordinasi bersama relawan demi menjaga keselamatan dan keamanan masyarakat", sebutnya.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Kudus, Mundir, menjelaskan, pihaknya telah melakukan persiapan menghadapi musim penghujan 2023/2024. Bantuan kepada destana dan organisasi kerelawanan meliputi 175 jas hujan, 175 sepatu boot, 108 cangkul, 108 linggis, serta logistik pangan, sandang, dan material bangunan.
Mundir menambahkan, sarana prasarana pendukung seperti motor trail rescue, mobil double cabin, pickup dan jeep, perahu karet/polietilen, truk tangki dan truk crab, truk pemadam, ambulans, dan mobil serbaguna turut dikerahkan untuk mendukung kesiapsiagaan.
"Kita sudah siapkan sarana prasarana untuk mendukung kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana", ujarnya.
Apel Gelar Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana tahun 2023 dihadiri segenap unsur Forkopimda, dan Kepala bidang pencegahan dan kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah (Jateng) Wahjoedi Fadjar. (gml/buz)