Kebaya encim dipakai di sebuah acara di Semarang..
Sumber :
  • tim tvOne - Teguh Joko Sutrisno

Kebaya Encim, Busana Akulturasi Budaya di Semarang

Sabtu, 8 Januari 2022 - 09:53 WIB

Namun perubahan jaman membuat kebaya encim hanya dipakai pada even tertentu. Seperti perayaan, hajatan, menghadiri acara, maupun peragaan busana. 

Agar tak punah, sebuah komunitas di Kota Semarang rutin membuat acara untuk mengenalkan kembali kebaya encim. Acara dikemas dalam berbagai bentuk. Seperti lomba foto, peragaan busana, dan lain-lain.

"Ya ini kan bagian dari budaya ya. Kita perlu untuk mengenalkan kepada masyarakat terutama kaum milenial. Kan bagus ya kebaya encim ini, juga berseni. Maka kita buat juga peragaan busana dan pemotretan, lalu bisa diunggah di medsos kan cepat sampai informasinya," kata Benyamin, pemerhati budaya di Semarang beberapa waktu lalu.

Kebaya encim dipakai dengan paduan kain batik di bawahnya. Beda dengan busana kebaya Jawa yang dipadukan dengan bentuk rambut yang disanggul, maka kebaya encim dipadukan dengan gaya rambut digelung dan lebih simpel. 

Beberapa fotografer yang sering memotret busana mengatakan, kebaya encim ini pas jika dipadukan dengan latar belakang gaya jaman dulu. Misal di sekitar bangunan klenteng, kota lama, dan lain-lain.

"Ya kita sering juga motret dengan latar belakang bangunan tua tapi dengan warna yang cerah kayak klenteng. Itu pas banget. Lalu kalau kebayanya warnnya kuat juga pas dengan latar bangunan tua di kota lama yang dominan putih, sehingga kontras," kata Rosa, fotografer di Semarang.

Tak hanya kebaya encim, busana tradisional lain pun mesti terus dihadirkan sehingga tak punah ditelan perkembangan fashion yang terus berubah cepat. (Teguh Joko Sutrisno/ito)

Berita Terkait :
1
2
Tampilkan Semua
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral