Rumah Huni di Sambiroto Semarang Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Rupiah

Semarang, tvOnenews.com - Rumah huni di Jalan Mira Delima II, RT 1 RW 3, Kelurahan Sambiroto, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah, terbakar pada Jumat (21/6/2024) pukul 09.30 WIB. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Hanya saja bangunan rumah hangus dilahap jago merah. Api juga sempat merembet ke samping rumah namun tidak membakar seluruhnya. Selain bangunan, sejumlah kendaraan juga ikut terbakar. 

Warga juga sempat berusaha memadamkan api yang berkobar dengan peralatan seadanya. Beruntung petugas Pemadam Kebakaran cepat menuju ke lokasi sehingga api cepat dipadamkan. 

Saksi mata, Gerry Andrean menjelaskan, kebakaran terjadi saat pemilik rumah sedang memanaskan motor. Pekerja di rumah itu mengatakan ada tiga motor yakni Mio G, Vespa Matic dan Scoopy.

"Saya kerja di situ. Saat kejadian kebakaran awalnya bapak pemilik sedang memanaskan mesin motor," ujarnya di lokasi.

Usai memanaskan, mesin motor sempat dimatikan. Namun beberapa saat kemudiaan muncul kepulan asap.

"Yang pertama mengetahui kepulan asap itu anak pemilik rumah. Dia bilang ada asap. Saya hampiri ke belakang kok nggak ada ternyata di depan," jelasnya.

Namun saat mendatangi ke titik api, anak pemilik rumah langsung panik. Gerry pun ikut panik antara mengejar anak yang terbirit-birit lari ke luar rumah atau mendatangi titik api.

"Apinya membesar. Lalu membakar rumah. Di rumah itu banyak barang sembako," bebernya.

Infokom Damkar Semarang, Joko Siswanto Prasetya menerangkan jika pihaknya mendapat laporan sekitar pukul 09.30 WIB. Menerima informasi itu, pihaknya langsung menuju ke lokasi untuk melakukan penanganan. 

"Kami langsung meluncur ke lokasi 50 an personel ada. Dari 5 pos berangkat, dari 6 induk," imbuhnya.

Joko menerangkan jika rumah yang terbakar adalah milik Mawardi. Saat petugas datang api sudah merembet ke rumah samping. Dalam kebakaran itu tidak ada korban jiwa, namun menimbulkan kerugian materi. "Sementara diperkirakan rugi Rp. 500 juta," tutupnya.(dcz/buz)