- Tim tvOne - Tri Handoko
Jalan Rusak Dicor Beton Tanpa Anggaran Pemerintah, Warga di Brebes Potong Tumpeng di Tengah Jalan
Brebes, tvOnenews.com - Bertahun-tahun jalan rusak tak kunjung diperbaiki. Kini warga Desa Luwungrargi Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, bisa menikmati jalan mulus setelah dilakukan perbaikan dengan dicor beton.
Sebagai rasa syukur, warga Desa Luwungrargi dan kalangan pondok pesantren setempat, menggelar tasyakuran dengan melakukan pemotongan tumpeng, yang digelar di tengah jalan, Rabu (17/07/2024) sore.
Satu titik yang diperbaiki yakni di jalan yang menuju komplek dua pondok pesantren (ponpes) di Desa Luwungrargi. Bahkan, nampak beberapa kali truk molen mengangkut readymix beton untuk mengecor jalan yang selama ini ramai oleh lalu lalang warga maupun wali santri luar kota yang menjenguk anaknya menempuh pendidikan di pondok pesantren.
Pengasuh Ponpes Assalaf Desa Luwungragi KH. Khaeoron Khasan mengaku bersyukur jalan di sekitar komplek pondok pesantren diperbaiki dengan cara dibeton. Apalagi sudah bertahun-tahun belum dilakukan perbaikan.
Tidak hanya jalanan yang rusak, namun juga jalan pemukiman di komplek pesantren kerap kali terendam banjir pada saat hujan deras turun.
"Alhamdulillah dengan bantuan bapak Ridhohul Khukam, jalan ini diperbaiki dengan menggunakan uang pribadinya. Semoga bermanfaat buat masyarakat sekitar dan kedermawanannya beliau (Ridhohul red-) selalu diberikan rejeki dan kesehatan," kata KH. Khaeron Khasan kepada awak media.
Sikap kedermawanan Ridhohul Khukam juga mendapatkan apresiasi dari Haryanto, seorang anggota Komisi III DPRD Brebes yang membidangi pembangunan.
Menurutnya, dengan mengeluarkan kocek pribadi untuk memperbaiki jalan patut ditiru oleh dermawan lainnnya di Kabupaten Brebes. Apalagi, APBD yang terbatas, Pemkab lebih memilih perbaikan jalan yang menjadi prioritas.
"Kami mengapresiasi langkah beliau, karena bukan hanya ini saja yang dilakukan pak Ridhohul Khukam. Namun, jalan pemukiman lainnya, termasuk jalan kabupaten juga pernah diperbaiki dengan menggunakan uang pribadinya," jelas Haryanto.
Sementara Ridhohul Khukam mengungkapkan, bahwa niat membangun sejumlah titik jalan yang rusak, khusunya di desanya yang ada di Desa Luwungrargi, karena melihat keprihatinannya jalan rusak tak kunjung diperbaiki.
"Niat saya ingin membantu warga agar jalannya mulus tidak rusak, dan semoga juga jalan juga tidak banjir lagi pada saat turun hujan," pungkas Ridhohul. (tho/buz)