Tak Hanya Kebutuhan Pokok, Harga Besi Terus Merangkak Naik

Banyumas, Jawa Tengah – Ini perhatian untuk Anda yang sedang merencanakan membuat bangunan. Harga besi terus menunjukan trend kenaikan dalam sebulan terakhir. 

"Sebenarnya harga merangkak naik mulai sejak tahun kedua pandemi, sekitar pertengahan 2021," ujar Bagus, salah seorang pemilik toko besi di bilangan Tanjung, Purwokerto, kepada tvonenews, Senin (18/4/2022).

Namun, yang terlihat kini kenaikan yang signifikan sejak awal April tahun 2022. Harga besi sekarang rata-rata naik 5 - 10 persen pada harga pasaran. 

"Itu memang sudah naik dari pabriknya. Jalur angkutan pada masa pandemi juga kayaknya berpengaruh," ujarnya. 

Kenaikan harga besi dimulai sejak tahun kedua saat pandemi hingga sekarang, harganya bisa mencapai 40 persen. Kenaikan harga ini, biasanya dampaknya dirasakan oleh workshop besi, seperti para pengrajin pintu railing, kanopi dan teralis.

Hal tersebut menjadi terasa bagi setiap pengrajin, yang menggunakan bahan baku utama dengan material besi.

Besi beton SNI ukuran 8, sebelum kenaikan di angka normal Rp.56.000,- lalu naik per awal April menjadi Rp.59.700,-. Lalu ukuran 10, dari harga Rp.89.000,- naik menjadi Rp.93.900,- dan ukuran 12, dari harga Rp.128.000,- harganya menjadi Rp.135.000,-.