Sumber :
- Wahyu Kurniawan
Bahayakan Warga, Petugas Damkar Musnahkan Sarang Tawon Vespa Berukuran Besar di Kebumen
Selasa, 31 Mei 2022 - 01:38 WIB
Kebumen, Jawa Tengah - Kalau biasanya petugas Damkar dengan berpakaian lengkap petugas pemadam kebakaran, akan bertugas memadamkan api. Namun, malam ini petugas Damkar Kebumen ini justru menggunakan dua galah kayu berbalut kain yang sudah dilumuri bensin kemudian membakar sarang tawon jenis Vespa yang berukuran besar.
Inilah yang dilakukan oleh petugas dari Damkar Kebumen, mengevakuasi sebuah rumah atau sarang tawon berukuran besar yang berada pada sebuah pohon, di Jalan Ampera, Kelurahan Kebumen, Senin (30/5/2022) malam.
Petugas sempat sedikit kesulitan mengambil sarang tawon yang berada jauh diatas Pohon Kenari. Akhirnya petugas memusnahkan sarang tawon yang memiliki nama latin Vespa Affinis tersebut dengan cara dibakar.
Evakuasi sarang tawon ini sengaja dilakukan pada malam hari untuk menghindari amukan ratusan tawon. Setelah berjuang sekitar kurang lebih setengah jam, akhirnya petugas Damkar berhasil memusnahkan sarang tawon berukuran besar tersebut.
"Tawon jenis ini kalau siang agresif dan membahayakan warga karena sengatan tawon ini bisa menyebabkan demam. Jadi evakuasi kita lakukan malam hari dan dibakar," jelas Fajar Ansori salah satu petugas Damkar, Senin (30/5/2022) malam.
Pemusnahan sarang tawon tersebut atas laporan masyarakat yang cukup resah dengan keberadaan sarang tawon yang cukup besar dan sangat membahayakan warga yang lewat terutama pada waktu siang hari.
"Warga sekitar takut terutama kalau siang mas, tawonnya gede gede dan suaranya gemuruh kalau siang. Takutnya pohon ini udah gak kuat nahan sarang tawon yang berukuran besar dan jatuh kena warga yang lewat," ujar Wardoyo salah seorang warga saat melihat pemusnahan sarang tawon oleh petugas.
Menurut Wardoyo, sarang tawon ini sudah ada sejak lama. Makin hari dilihat sarang semakin besar dan tawonnya semakin banyak. Terlebih tawon yang oleh warga dikenal dengan sebutan tawon gong ini kategori tawon yang berbahaya.
"Orang sini menyebutnya tawon gong, karena pada buntut tawon berwarna kuning. Kalau ngentup bisa 3 hari sakitnya, bahkan bisa demam mas," lanjut Wardoyo.
Sementara itu Lurah Kebumen Juniadi Prasetyo yang turut hadir menyaksikan pemusnahan sarang tawon mengatakan dalam satu minggu ini sudah ada dua kali aduan masyarakat terkait adanya sarang tawon yang sangat mengkhawatirkan keselamatan warga. Pihak kelurahan langsung menghubungi petugas Damkar untuk memusnahkan.
"Ini laporan dari salah seorang warga pemilik toko yang takut setiap kali lewat melihat ratusan tawon gemuruh tepat diatas pintu tokonya," kata Juni.
Pihak Kelurahan Kebumen mengimbau agar warga yang mengetahui adanya hewan berbisa atau beracun segera melapor ke Damkar Kabupaten Kebumen. (Wkn/ade).