- Tim tvOne - Ronaldo Bramantyo
Terus Naik, Harga Cabai Rawit di Banjarnegara Tembus Rp 90 Ribu per Kilogram
Banjarnegara, Jawa Tengah - Harga cabai di sejumlah daerah terus mengalami kenaikan cukup drastis, di Pasar Induk Banjarnegara, Jawa Tengah, harga cabai rawit merah atau cabai setan kini mencapai Rp 90 ribu rupiah per kilogram, bahkan kenaikan harga cabai terjadi dalam hitungan jam.
Menurut salah pedagang sayur di Pasar Induk Banjarnegara, Sidi, harga cabai kini sudah mencapai Rp 90 ribu per kilo atau naik Rp 10 ribu rupiah dibanding kemarin, Senin (6/06/2022) yang masih dikisaran harga Rp 80 ribu per kilogramnya.
“Hari ini harganya Rp 90 ribu rupiah,. Naiknya dari Rp 5 ribu sampai Rp 10 ribu,” jelasnya saat ditemui di pasar Induk Banjarnegara, Selasa (7/06/2022).
Selain harga cabai yang terus merangkak naik ditingkat tengkulak, stok cabai miliknya juga terbatas dibanding saat harga murah.
“Untuk stok sedikit, dibanding waktu harga murah. Karena dari tengkulak distributor harganya juga sudah mahal,” terangnya.
Untuk cabai hijau yang sebelumnya Rp 20 ribu per kilo, kini naik menjadi Rp 25 ribu rupiah per kilo. Cabai merah sebelumnya Rp 45 ribu rupiah per kilo sekarang naik menjadi Rp 55 ribu per kilo.
Sedangkan cabai rawit merah atau cabai setan terus mengalami kenaikan dari semula harga Rp 60 ribu per kilo, menjadi Rp 80 ribu per kilo, bahkan kini menembus Rp 90 ribu rupiah per kilo. Bahkan kenaikan harga cabai tersebut terjadi dalam hitungan jam.
“Kenaikan harga cabai ini bukan per hari tapi per jam,” tuturnya.
Tak hanya itu, kenaikan harga cabai juga berdampak pada penjualan bumbu dapur giling. Maryono, pedagang bumbu dapur giling di pasar induk Banjarnegara, mengaku terpaksa mengurangi jumlah keuntungan akibat kenaikan harga cabai tersebut.
“Dampaknya penjualan menurun. Biasanya pada beli 1 kilo sekarang jadi setengah kilo belinya. Solusinya tidak menaikkan harga bumbu meski harga cabai sekarang mahal. Kalau dijual mahal nanti saya kehilangan pelanggan,” ungkapnya. (Rbo/Buz)