Aksi pemuda Ansor Banser di kompleks Alun-alun Purwokerto, Minggu (6/11/2022) sore..
Sumber :
  • Tim tvOne - Sonik Jatmiko

Ribuan Kader Gerakan Pemuda Ansor Banser Banyumas Deklarasi Lawan Penyebar Ujaran Kebencian

Senin, 7 November 2022 - 08:02 WIB

Banyumas, Jawa Tengah - Ribuan kader Gerakan Pemuda Ansor Banser Banyumas, Jawa Tengah, menggelar aksi di Alun-alun Purwokerto, membacakan deklarasi kebhinekaan dan doa bersama, Minggu (6/11/2022) sore.

Aksi tersebut adalah ungkapan kekecewaan Gerakan Pemuda Ansor Banyumas, dengan unggahan foto yang diduga bernada ujaran kebencian.

Pimpinan Gerakan Pemuda Ansor Banyumas melaporkan Ketua Lembaga Independen Banyumas (Libas), Sumbadi atas dugaan penyebaran ujaran kebencian terhadap sejumlah tokoh Nahdlatul Ulama (NU).

Dalam keterangan foto itu tertulis 'Gerombolan Islam Nusantara yang disetting mengadudomba anak bangsa, mengadudomba umat beragama, untuk menghina lawan politik junjungannya dan untuk menghina Islam, digaji uang negara hanya untuk merusak negara'  

Menanggapi hal tersebut, Ketua Ansor Banyumas, Mohammad Luqman mengatakan sangat kecewa dan tidak terima dengan ujaran tersebut.

"Caption dalam foto sangat tidak layak dan dan tersebar di medsos. Dan yang paling mendiskreditkan adalah kata-kata digaji negara. Sedangkan dalam foto itu Gus Yakut yang merupakan menteri agama. Sama saja secara eksplisit Gus Yakut gaji negara untuk merusak negara dan dalam foto itu hanya beliau," ujarnya.

Ia mengatakan, ujaran kebencian itu bukan kali pertama dilakukan dan sudah sering kali ditegur tapi tetap saja berulah.

"Kita sempat datangi dan hanya minta maaf. Untuk kali ini apabila yang bersangkutan kembali minta maaf maka akan dikembalikan pada kesepakatan organisasi," katanya.

Sekitar 5.000 orang ikuti aksi tersebut. Tindak lanjut yang dilakukan adalah melaporkan pihak yang menyebarkan ujaran kebencian tersebut ke Polresta Banyumas.

"Kami kepolisian memberikan keadilan kepada siapapun. Berkaitan dengan laporan akan kami proses sesuai aturan karena sudah menjadi kewajiban," ujar Kabag Ops Polresta Banyumas, Kompol Ismanto Yuwono. (Sjo/Buz)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:37
03:27
15:26
14:16
02:25
03:14
Viral