Rumah, kandang ternak dan pekarangan milik warga Desa Ngandong, Klaten yang ambrol, Selasa (6/12/2022)..
Sumber :
  • Tim tvOne - Agus Saptono

Longsor Akibatkan Dapur Rumah, Kandang Ternak dan Pekarangan Milik Warga Ngandong Klaten Ambrol

Rabu, 7 Desember 2022 - 08:52 WIB

Klaten, Jawa Tengah - Talud sungai yang melintasi Dukuh Banyurip, Desa Ngandong, Kecamatan Gantiwarno Kabupaten Klaten, Jawa Tengah mengalami longsor. Bencana ini menyebabkan satu rumah, sebuah kandang ternak, dan pekarangan milik warga ambrol.

Pantauan di lokasi, Selasa (6/12/2022), talud setinggi sekitar dua meter dengan panjang kurang lebih 50 meter ini mengalami longsor cukup parah. Material tanah dan puing-puing bekas talud yang terbawa longsor mulai menumpuk di tengah sungai. 
Longsor ini mengakibatkan sebuah rumah milik Wiji, warga setempat, ambrol pada bagian dapur. Selain itu, kandang sapi milik Suhardi dan pagar pekarangan milik Sutarjo juga roboh.

Warga terdampak, Sutarjo, mengatakan, longsor terjadi karena tingginya intensitas hujan sehingga arus sungai cukup deras dan menggerus dinding talud.

"Kemarin sore hujan deras lalu banjir dan talud longsor. Kami berharap segera ada penanganan kalau bisa dikasih bronjong dulu untuk menahan sementara," ujarnya.

Penjabat (Pj) Kepala Desa Ngandong, Edy Priyanta, mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan lebih lanjut. Guna keamanan, lokasi longsor akan dipasang tanggul darurat menggunakan bronjong kawat.

"Kebutuhan mendesak adalah menyiapkan bronjong dengan penguatan sementara dan terpal. Kami sudah koordinasi dengan SDA DPUPR dan BPBD," ujarnya.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten, Nur Tjahjono, dalam keterangannya menyampaikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa longsor di Desa Ngandong, Kecamatan Gantiwarno. Kerugian ditaksir mencapai lebih dari Rp 89 juta.

"Tidak ada yang mengungsi. BPBD telah berkoordinasi dengan pemerintah desa dan warga terdampak longsor. Kebutuhan yakni bronjong, terpal dan logistik. Kita akan gotong-royong," ujarnya.

Pihaknya mengimbau kepada warga untuk selalu waspada dan berhati-hati mengingat hujan masih sering terjadi di wilayah Kabupaten Klaten. (Ags/Buz)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral