Bocah yang Hanyut di Sungai Gelis Kudus Akhirnya Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia

Kudus, Jawa Tengah - Setelah pencarian selama tiga hari, bocah yang hanyut di sungai Gelis Kudus, akhirnya berhasil ditemukan. Korban ditemukan relawan di lokasi jembatan Tambak Lulang dengan kondisi meninggal dunia.

Korban ditemukan oleh relawan di lokasi pintu air Jembatan Tambak Lulang dan kemudian dievakuasi ke tepian sungai. Usai dievakuasi, korban kemudian dilarikan ke RSUD Loekmono Hadi Kudus guna keperluan pemeriksaan didampingi anggota keluarga.

Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, Munaji dalam keterangannya menyatakan, Korban merupakan bocah berumur 9 tahun bernama  Muhammad Alif Ardiansyah, warga Desa Bakalan Krapyak, Kecamatan Kaliwungu yang hanyut di Sungai Gelis pada Jumat lalu (3/2/2023).

Setelah dilakukan pencarian oleh petugas gabungan dari BPBD, relawan, TNI, Polri dibantu warga setempat selama tiga hari jenazah korban akhirnya ditemukan.

“Bahwa di hari ketiga Tim gabungan melakukan  pencarian dan evakuasi korban tenggelam atas nama M. Alif Ardiansyah yang tenggelam sejak Jumat Siang,tanggal 03 Februari 2022 , saat bermain dan berenang di Kali Gelis bersama teman temannya. Sekitar Pukul 15.00 WIB Korban ditemukan dalam keadaan Meninggal Dunia dan Kondisi tubuh masih utuh dan baik di Pintu Air Tambak Lulang Sisi Timur,” jelas Munaji, Minggu (5/2/23).

Sebelumnya, enam bocah bermain di sungai gelis pada Jumat (3/2/23) lalu. Namun naas, dua diantaranya hanyut terbawa arus. Satu korban atas nama Hisyamul Umar Wijaya berhasil ditemukan warga tak lama setelah kejadian dengan kondisi meninggal dunia, sementara korban atas nama Alif akhirnya bisa ditemukan setelah tiga hari pencarian, juga dengan kondisi sudah tak bernyawa.

Korban kemudian dibawa ke rumah duka dan disambut isak tangis keluarga dan kerabat setelah tiba. Oleh pihak keluarga, korban akan dimakamkan pada minggu malam di tempat pemakaman umum desa setempat.

Menurut penuturan tetangga, keluarga korban merasa sangat terpukul akibat musibah tersebut. Korban dikenal anak yang asik dan periang dan suka berbaur dengan teman-temannya.

“Alhamdulillah jenazah sudah ditemukan, Dek Alif ini anaknya asyik dan periang. suka berbaur dengan teman teman. Setau saya sih kalau main disini sini saja nggak pernah kemana-mana. Dia anak ketiga dari 3 bersaudara,” terang Eli Prasetyo Utomo, tetangga korban. (Gml/Buz)