- twitter.com
Menyeramkan! Aksi Klitih Celurit Korban di Titik Nol KM Jogja, Miris Tagline Jogja Berhati Nyaman Tapi Tak Aman!
Jogjakarta, tvOnenews.com - Beredar sebuah video aksi klitih di titik nol Jogja yang dilakukan sekelompok remaja dengan menggunakan celurit.
Sedangkan beberapa remaja lain terlihat membawa samurai. Seorang remaja menjadi korban klitih, tekena sabetan celurit di bahu kirinya.
Aksi koboi jalanan terjadi lagi di Jogja. Klitih atau kejahatanan jalanan terjadi lagi di Titik Nol Kilometer Kota Yogyakarta yang merupakan titik pusat Kota Pelajar tersebut.
Saat ini kejadian tersebut sedang diselidiki oleh aparat dari Polresta Kota Yogyakarta.
Polisi mengaku telah mengantongi identitas para pelaku klitih dan saat ini tengah memburunya.
Dikutip dari keterangan Kasi Humas Polresta Kota Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja, "Kami menindaklanjuti dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi di TKP," ujarnya pada Rabu (8/2/2023) di Mapolsek Mergangsan.
Lima orang saksi tersebut di antaranya korban dan pemilik video yang membagikan peristiwa tersebut ke media sosial.
Timbul mengatakan hingga saat ini belum ada laporan resmi korban kepada pihak kepolisian.
Pihaknya juga sudah mencari saksi-saksi dari kejadian tersebut berdasarkan rekaman CCTV di sekitar lokasi.
"Untuk keterangan saksi mereka tidak mengenal. Namun kita mengecek rekaman CCTV, mudah-mudahan bisa segera terungkap," tambahnya.
Dari video yang beredar, terlihat sekelompok orang melakukan tindakan penyerangan menggunakan celurit hingga mengenai tubuh korban.
Pelaku bersama kelompoknya melakukan tindak kekerasan secara acak karena antara korban dan pelaku tidak saling mengenal.
Berdasarkan penyelidikan lebih lanjut, aksi kejahatan jalanan tersebut berlangsung Selasa (7/2/2023) pagi sekitar pukul 04.00 di Titik Nol Jogja, tepatnya di depan Museum Serangan Umum Satu Maret.
Terlihat kurang lebih sekitar 6 orang berboncengan sepeda motor membawa senjata tajam diantaranya celurit dan samurai.
Sedangkan kronologis kejadian, berdasarkan pemeriksaan saksi, korban dan pelaku bertemu di jalan sekitar Titik Nol Jogja, kemudian dipepet dengan sepeda motor.
Hal ini yang mungkin memicu pelaku dan rombonganya melakukan tindakan kekerasan atau klitih seperti pada video yang beredar.
Setelah diperiksa, korban tidak mengalami luka yang serius. Hanya luka lecet di tangan tidak sampai rawat inap akibat sabetan celurit yang mengenai helm korban.
Dari video beredar, korban terkena celurit hanya satu orang, sedangkan motor korban terlihat rusak akibat terjatuh dan sabetan samurai dari rombongan pelaku lainnya.
Aksi klitih ini kerap terjadi di Kota Jogjakarta. Klitih sudah menjadi isu kejahatan jalanan atau kekerasan yang umum terjadi dij Kota Pelajar.
Klitih juga kerap memakan korban jiwa, namun hingga saat ini tidak ada tindakan tegas bagi pelaku klitih di Kota Jogjakarta. (udn)