- tvOne - happy oktavia
Tingkatkan Perekonomian dan Pariwisata, Jembatan Gantung Antar Desa di Banyuwangi Selatan Segera Dibangun
Banyuwangi, tvOnenews.com - Menjadi daerah investasi terbukti membawa berkah tersendiri bagi seluruh desa di Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Dalam mewujudkan pembangunan, mereka bisa lebih mandiri alias tidak melulu bergantung dari anggaran dari pemerintah.
Seperti yang dilakukan di Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran. Dalam waktu dekat, di desa ini akan segera berdiri jembatan gantung sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat.
Pembangunan jembatan gantung di Dusun Krajan, Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, ini dibiayai dari anggaran program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) dari PT BSI sebesar Rp500 juta.
“Untuk pembangunan jembatan gantung ini, kita mengalokasikan anggaran Rp375 juta dari total bantuan PPM sebesar Rp500 juta,” ucap Kepala Desa (Kades) Kandangan, Riyono, Rabu (15/2).
Keberadaan jembatan dipastikan bakal memperlancar pembangunan sektor ekonomi. Terlebih jembatan gantung di Dusun Krajan, Desa Kandangan, ini merupakan jalan menuju destinasi wisata Pantai Poncomoyo. Sebuah tempat wisata di wilayah setempat, yang tetap bisa tumbuh berdampingan di saat pandemi Covid-19 lalu.
“Saat ini kita tahap survey lokasi. Begitu selesai, pembangunan akan langsung dimulai,” katanya.
Proses survey lapangan, dilakukan langsung oleh Kades Kandangan, beserta jajaran bersama perwakilan anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold. Selanjutnya, akan segera dibuat Rencana Anggaran Biaya (RAB) pembangunan. Sementara untuk sisa anggaran, akan digunakan untuk pembiayaan program pembangunan lainnya.
Riyono berharap, begitu pembangunan terselesaikan akan membawa banyak manfaat untuk masyarakat. Khususnya untuk kelancaran distribusi barang guna mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Terkait keberadaan pelaku investasi di wilayah Kecamatan Pesanggaran, Riyono mengakui telah banyak membawa manfaat positif. Terutama dalam percepatan pembangunan. Mulai dari pembangunan infrastruktur jalan hingga sarana publik.
Program pemberdayaan ekonomi pun juga telah banyak dilakukan perusahaan tambang emas di Gunung Tumpangpitu tersebut. Ada yang berbentuk pelatihan sampai kegiatan konkrit dengan membangun pabrik paving blok.
“Semoga sinergi bisa terus terbangun dan semakin baik lagi, sehingga manfaat yang diterima masyarakat juga akan semakin meningkat,” pungkasnya. (hoa/gol)