hujan lebat, sejumlah tebing longsor.
Sumber :
  • tim tvone - miftakhul erfan

Hujan Lebat, Sejumlah Tebing di Madiun Longsor, Tutup Jalan Desa

Jumat, 17 Februari 2023 - 11:45 WIB

Madiun, Jawa Timur - Akibat hujan lebat seharian, sejumlah tebing di dua desa di Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, longsor, Kamis (16/2) petang. Selain menutup akses jalan penghubung antar desa material, longsor juga mengancam rumah warga.

Detik-detik terjadinya tanah longsor di Desa Padas, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Kamis petang kemarin pun terekam kamera warga. Dalam video yang berdurasi 27 detik tersebut nampak material tanah, bebatuan dan juga pohon longsor menutup jalan penghubung antar desa. 

Masio Yoyok (45) perangkat Desa Padas mengaku tebing setinggi 10 meter tersebut longsor dan menutup akses jalan penghubung antara Desa Padas dengan Segulung. Beruntung tidak ada korban dalam musibah tersebut. 

“Kemarin itu hujan seharian mas, bahkan sudah 4 hari ini hujan terus-menerus. Kalau longsor ini mengakibatkan jalan poros penghubung antar desa tertutup longsor, kemarin mobil gak bisa lewat, Alhamdulillah sekarang sudah bisa dilewati,” kata Masio, Jumat (17/2).  

Jumat (17/02) pagi, dengan menggunakan alat seadanya, warga dibantu relawan dan TNI Polri bergotong-royong membersihkan material longsor, berupa tanah, bebatuan dan juga pohon yang menutup jalan desa. Kerja bakti ini difokuskan untuk membuka akses jalan yang tertutup material longsor agar jalan bisa dibuka dan aktivitas perekonomian warga kembali lancar. 

“Alhamdulilah untuk kerusakan nggak ada, hanya halaman rumah pak Pardi tertutup sedikit material longsoran sama jalan ini aja,” terang Masio. 

Menurut warga sebelum terjadi longsor, di sekitar lokasi diakui terdapat retakan tanah, hingga akhirnya Kamis petang kemarin, tebing tersebut tak kuat menahan derasnya hujan dan akhirnya longsor.

Di lokasi berbeda, bangunan plengsengan penahan pondasi rumah setinggi 4 meter di Desa Segulung, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, juga terjadi longsor.

Akibatnya halaman rumah sepanjang 15 meter dan pondasinya amblas terbawa longsor dan menutup akses jalan desa. 

“Awalnya kemarin itu hujan mulai jam 2 siang, tiba-tiba ya ini longsor, plengsengan pondasinya gak kuat nahan,” tandas Sunarso (46) pemilik rumah. 

Beruntung dalam musibah bencana tanah longsor ini tidak sampai merusak rumah warga dan juga tidak menimbulkan korban jiwa. 


Sementara itu, BPBD setempat menghimbau kepada masyarakat  yang berada di wilayah pegunungan untuk tetap waspada dengan ancaman bencana alam, terutama tanah longsor. Sebab saat ini curah hujan masih cukup tinggi. (men/hen)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:29
02:27
07:31
02:32
06:34
01:20
Viral