Rumah Rusak Karena Tanah Gerak.
Sumber :
  • tvOne - aris sutikno

Puluhan Warga di Ponorogo Mengungsi, Rumah Rusak karena Tanah Gerak

Senin, 27 Februari 2023 - 17:53 WIB

Ponorogo, tvOnenews.com - Puluhan warga Dusun Sumber, Desa Tumpuk, Kecamatan Sawo, Kabupaten Ponorogo, terpaksa harus mengungsi ke sebuah gedung sekolah taman kanak-kanak karena imbas tanah retak yang menimpa dusun mereka.

Retakan tanah ini terjadi di sejumlah titik di Dusun Sumber dan tanda-tanda retakan tanah mulai nampak sejak awal Februari lalu.

Saat itu hanya ada beberapa retakan kecil saja dan puncaknya terjadi pada Minggu (26/2) kemarin hingga membuat sejumlah rumah warga terancam roboh.

Selain membuat rumah warga terancam roboh, beberapa ruas jalan desa juga nampak rusak akibat retakan tanah. Bahkan beberapa titik, ketinggian retakan tanah dan amblasnya tanah mencapai 50 centimeter.

Warga kini memilih untuk meninggalkan rumahnya karena rawan roboh dan tidak memungkinan untuk ditempati. Bahkan sejumlah harta benda dan hewan ternak, saat ini telah dievakuasi warga ketempat yang lebih aman.

“Kondisinya sangat parah, warga takut, barang-barang ada yang dititipkan di rumah sanak saudara yang aman sementara kita warga Dukuh Sumber mengungsi semua,” kata salah satu warga, Suparni.

Menurut warga penyebab dari tanah retak di dusunnya disebabkan karena curah hujan yang tinggi hingga membuat tanah menjadi gembur. Bahkan hingga saat ini, kondisi cuaca di Ponorogo masih tampak mendung yang membuat warga memilih untuk mengungsi karena takut jika sewaktu-waktu terjadi pergeseran tanah kembali.

Warga tidak menyangka, kalau awal mula retakan rambut di beberapa dinding rumahnya merupakan tanda awal tanah amblas di dusunnya. Hingga akhirnya rumahnya miring akibat pondasi dan dinding rumahnya retak imbas dari tanah yang amblas.

Sementara itu, petugas BPBD Kabupaten Ponorogo, Agus Wahyudi, menerangkan jika saat ini petugas BPBD menantu proses evakuasi barang-barang dan ternak warga. Selain itu pihaknya juga mengimbau warga yang sedang melakukan pemindahan barang untuk tetap waspada terhadap pergerakan tanah.

“Kontur tanah disini sudah hancur, air masuk ke dalam sela-sela tanah,” imbuh Agus.

Dari data sementara pihak desa yang dihimpun BPBD Ponorogo, terdapat 98 jiwa yang mengungsi ke sebuah gedung sekolah. Dengan jumlah 25 rumah terdampak, dan 11 diantaranya rusak parah dengan kondisi dinding retak dan bangunan miring. (asn/gol)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:37
03:27
15:26
14:16
02:25
03:14
Viral