- Tim tvone - zainal ashari
Renyahnya Nasi Bebek Tower Asemrowo Kuliner Khas Surabaya, Saat Ramadhan Tiba Antrianya Hingga 1 Kilometer
“Wuenak banget dagingnya krenyes empuk kriuk, untuk dada sepertinya ukurannya kecil sih, ada teman pilih yang paha malah lebih agak besar yang paling penting bumbu hitamnya meresap hinga tulang," katanya.
Disini Bebek disajikan dengan bumbu hitam dengan sambel bawang yang gurih namun juga bisa request sambel mangga muda atau disebut sambel pencit.
“Sambalnya nampol abis, nggak terlalu ingat jenis sambalnya tapi pokoknya ada 3 macam. Rasa pedasnya pas ga terlalu bikin membakar lidah tapi tetap bikin nagih,” ujarnya.
Nasi bebek tower di konsep langsung oleh Umik Sahar dan telah beroperasi sejak tahun 1980. Saat ini bebek ini telah diteruskan oleh anak anak dan cucunya.
“Dari dulu kita penyajiannya begini ukuranya kecil itu karena kita pilih bebek yang masih muda dan goreng ya langsung dengan lemaknya, sehingga krispi," kata Ayu Lta, cucu Umik Sahar.
Untuk minumnya bisa pesan teh hangat atas es kelapa dengan gula merah atau leboh dikenal es kobuk khas madura, yang enak manis juga dan daging kelapanya cukup banyak.
“Satu porsi kita jual 23000 kalau tambah minum ya jadi 27 ribu lah, pelanggan disini rata-rata sangat fanatik bahkan saya sering kirim untuk dibawa ke Jakarta hingga Kalimantan," tambahnya.