- tvOne - imron danu
Dua Orang Kawanan Copet Modus Lempar Petasan di Kerumunan Massa, Diamankan di Mapolsek Kebomas Gresik
Gresik, tvOnenews.com - Aksi nekat kawanan pencopet dengan modus melemparkan petasan ke arah kerumunan massa untuk mengalihkan perhatian berhasil digagalkan polisi.
Dua orang pelaku aksi copet yang dilancarkan jelang pertandingan lanjutan Liga 1 antara Persebaya Surabaya versus Persib di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, pada Senin (13/3) kemarin, langsung diamankan anggota Satreskrim Polres Gresik. Satu orang pelaku lain berhasil melarikan diri.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, aksi komplotan pencopet jalanan itu dilakukan sebelum pertandingan sepakbola dimulai. Tepatnya saat suporter kedua kesebelasan masih berada di area depan Stadion Gelora Joko Samudro. Para terduga pelaku memiliki peranan masing-masing, mulai dari mengalihkan perhatian dengan melemparkan petasan, hingga yang berperan sebagai eksekutor.
Kasat Reskrim Polres Gresik, Iptu Aldhino Prima Wirdhan, saat dikonfirmasi awak media terkait aksi nekat kawanan pencopet jelang laga Persebaya kontra Persib, menyatakan jika benar telah terjadi aksi copet menjelang laga. Dua orang pelaku berhasil dibekuk dan langsung digelandang ke Mapolsek Kebomas.
"Sudah kami amankan di Mapolsek Kebomas, akan tetapi keduanya tidak membawa identitas apapun. Tapi pengakuannya, berinisal N dari Surabaya dan AB dari Makassar," kata Iptu Aldhino didampingi Kanit Pidum Satreskrim Polres Gresik, Ipda Komang Andhika Haditya Prabu, Selasa (14/3).
Dikatakan Iptu Aldhino, saat ini pihaknya masih mendalami peranan masing-masing terduga pelaku dalam melancarkan aksinya di area Stadion Gejos. Mereka beraksi saat ada seseorang warga yang sedang menjajakan tiket pertandingan. Saat itu sedang ramai-ramainya kerumunan supporter.
"Peran masing-masing masih kami dalami. Tapi saat kejadian, salah satu pelaku ada yang melemparkan petasan ke arah kerumunan. Satu pelaku lain berdesak-desakan di antara kerumunan tersebut untuk mengalihkan perhatian. Satu lagi bertindak sebagai eksekutor," sambungnya.
Masih lanjut, Aldhino mengatakan, aksi pertama komplotan copet itu berhasil. Sebuah HP milik penjual tiket raib. Menggunakan modus yang sama, para terduga pelaku berusaha menyasar seorang supporter perempuan. Namun, aksi itu terlebih dahulu sudah dicurigai si penjual tiket.
"Akhirnya berhasil digagalkan, saat itu HP perempuan itu sudah jatuh dari dalam tas. Kedua terduga berhasil diamankan oleh para supporter kemudian anggota langsung membawa ke Mapolsek Kebomas. Saat ini masih proses pemeriksaan lebih lanjut. Sementara satu orang yang diduga membawa HP milik penjual tiket itu, berhasil kabur meskipun sempat dikejar," pungkasnya. (mhb/gol)