- tim tvone - wawan sugiarto
450 Pasukan Laba-Laba Yonif 527 Lumajang Diberangkatkan ke Papua, Ini Tugasnya
Lumajang, tvOnenews.com - Sebanyak 450 prajurit TNI, hari ini, Jumat (31/3), diberangkatkan menuju Papua. Pasukan terpilih dari Yonif 527 Bhaladibya Yudha ini, diberangkatkan langsung oleh Danrem 083 Bhaladika Jaya Kol. Inf. Muhammad Imam Gogor dari Markas Yonif 527 Lumajang.
“Kita berangkatkan 450 personil Yonif 527 menuju Papua. Mereka akan bertugas di Kabupaten Paniai, Deiyai dan Dogiyai. Itu 450 pasukan ditugaskan dengan misi menjaga kondusifitas di tiga kabupaten tersebut. Mereka akan bertugas selama satu tahun,” ujar Danrem.
Menurut Danrem, sebelum diberangkatkan menuju Papua, ke 450 prajurit Laba-laba Yonif 527 ini akan berkumpul di Surabaya untuk bergabung dengan pasukan lainnya, sebelum akhirnya diberangkatkan secara resmi oleh Panglima TNI.
“Hari ini kita melepas ke Surabaya, kemudian besok akan dilaksanakan pelepasan sekaligus pemeriksaan oleh Panglima TNI,” imbuhnya.
Danrem berharap, semua pasukan yang dikirim ke Papua ini bisa melaksanakan dan menjalankan tugas secara baik dan mendapatkan keberhasilan bisa menciptakan kondusifitas di wilayah penugasan dan bisa kembali dengan selamat, meskipun harus menghadapi banyak tantangan.
“Tantangan terberat pasti ada dan banyak hal. Batalyon kita ini berasal dari Jawa, sementara kondisi geografis disana, kondisi demografi disana, merupakan tantangan yang harus mereka atasi,” jelasnya.
Untuk itu, Danrem juga mengigatkan akan pentingya kedisiplian prajurit saat menjalankan misi atau satuan tugas di daerah berbahaya.
“Yang harus kalian lakukan disana hanya satu, kerja keras, disiplin jangan lengah. Kalian bisa satu tahun tidak keluar pos, kalian bisa. Tapi bukan itu penugasan kalian. Kalian ditempatkan di daerah berbahaya dan rawan, untuk menciptakan kondusfitas wilayah. Memberantas tokoh-toko yang selama ini menciptakan kekacauan, menciptakan kerusuhan disana. Maka yang kalian lakukan, kerjakan latihkan sebelum kalian berangkat tugas,” tegasnya.
“Hanya dengan kerja keras kemudian disiplin dan tidak lengah setiap detik setiap hari selama kalian penugasan, maka kalian akan kembali dengan selamat,” pungkasnya.
Sementara itu, Komandan Batalyon (Danyon) 527 Letkol Inf. Ragil Jaka Utama, menyatakan bahwa tugas operasi merupakan hal yang sangat diidamkan para prajurit.
“Bahwasannya tugas operasi adalah hal yang diidamkan oleh setiap prajurit, karena tidak semua prajurit diberikan kesempatan untuk melaksanakan tugas operasi. Agar seluruh prajurit selalu berorientasi terhadap tugas pokok yang diberikan, juga moril dan semangat dan selalu memperhatikan faktor keamanan dalam setiap kegiatan,” paparnya.
Ragil menambahkan kesuksesan tim tergantung kekompakan bersama. Jadi satgas Yonif 527 Laba-Laba yang bertugas ke daerah Papua harus betul-betul melaksanakan kepercayaan dan amanah yang diberikan Negara. (wso/hen)