- tim tvone - edy cahyono
Calya Tabrak Pohon hingga Terbalik dan Terbakar di Malang, Pengemudi Tewas Terpanggang
Malang, tvOnenews.com - Seorang pemuda yang merupakan pengemudi mobil Toyota Calya nomor polisi L 1238 WIT, ditemukan tewas mengenaskan akibat mobil yang dikemudikan menabrak pohon hingga terguling dan terbakar.
Peristiwa ini diketahui sekitar pukul 23.15 Wib, Senin (1/5) malam di kawasan Desa Gunung, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.
Informasi yang didapat tvOnenews.com., untuk identitas pemuda tersebut diketahui bernama Indra Kusriawan (27), warga Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.
"Korban terjebak di dalam mobil yang saat itu terbakar dan kondisi sangat sepi, nihil warga yang mengetahui mengakibatkan korban meregang nyawa," kata Kapolsek Jabung, AKP Kusmindar, Selasa (2/5).
Kusmindar menabahkan terkait kronologinya berawal saat mobil Toyota Calya yang dikemudikan warga Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Dawar blandong, Kota Mojokerto tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari utara ke selatan. Mobil kemudian terguling dan menabrak pohon.
"Korban tidak mampu mengendalikan setir mobilnya lalu terpelanting ke luar badan jalan dan menabrak pohon," tambahnya.
Tidak berhenti di situ, mobil berwarna putih itu terguling lalu terbakar. Sedangkan korban terjebak di dalam mobil dan tidak bisa keluar. Korban pun tewas terbakar.
"Seluruh tubuh korban hangus terbakar di dalam mobil tersebut," imbuhnya.
Saat kejadian ini, kondisi jalan sepi dan tidak ada warga yang tahu peristiwa ini. Bahkan tidak ada rumah warga di area tersebut.
"Kanan-kiri hanya lahan tebu, warga baru mengetahui pasca kejadian. Warga sekitar datang melihat kondisi lalu melaporkan kepada pihak kepolisian," ungkapnya.
Setelah itu, petugas kepolisian dan medis mengevakuasi korban, lalu membawanya ke Rumah Sakit Saiful Anwar untuk dilakukan Visum Et Repertum.
"Sementara jenasah korban di kamar jenasah RSSA Kota Malang sambil menunggu pihak keluarga korban," pungkas Kusmindar kepada tvOnenews.com, Selasa (2/5).
"Sementara kami juga masih menghubungi pihak keluarga. Beruntung kartu identitas korban tidak ikut terbakar, sehingga masih bisa melacak keluarga korban," pungkasnya. (eco/hen)