- tim tvone - edy cahyono
Seorang Kakek 95 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia di Curah Gondang Dau Malang, Ini Kronologisnya
Malang, tvOnenews.com - Seorang kakek asal Jalan Raya Pandanlandung RT 05 RW 01 Desa Pandanlandung, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi terlentang di kubangan air Lembah atau Curah Gondang Dusun Krajan, Desa Kucur, Kecamatan Dau, Malang, sekitar pukul 13.00 Wib, Minggu (4/6).
Informasi didapat tvOnenews.com, identitas korban bernama Ruslelan (95), tinggal bersama anaknya Subandi (52) asal Dusun Klampok RT 032 RW 002 Desa Kucur, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.
Kapolsek Dau, Kompol Tiwik Winarni saat dikonfirmasi tvOnenews.com mengatakan, menurut keterangan dari pihak keluarga, korban sudah sering pergi meninggalkan rumah tanpa pamit karena sudah pikun.
"Untuk korban sudah lima hari meninggalkan rumah yang ditempati bersama anaknya dan sudah dilaporkan ke Polsek Dau serta diposting di grup medsos Facebook Komunitas Peduli Malang," kata Kapolsek Dau, Kompol Triwik Winarni, Senin (5/6).
Penemuan jenasah korban, Triwik menyampaikan, berawal dari Subandi (pelapor), mendapatkan informasi dari salah satu saudaranya yang pada saat itu bergabung dengan tim pencarian/relawan SAR, bahwa orang tua dari pelapor (korban) telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di sebuah lembah, yang warga sekitar menyebutnya sebagai Curah Gondang.
"Mendapatkan informasi tersebut selanjutnya korban bersama-sama dengan saksi (Supeno) yang merupakan saudara kandungnya pergi mendatangi lokasi penemuan korban," bebernya.
Sesampainya di lokasi, bahwa benar jazad seorang laki-laki tua tersebut adalah korban yang tidak lain merupakan orang tua dari Subandi.
"Mengetahui orangtuanya yang hilang lima hari dan saat ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kubangan air, anak korban bersama saudaranya langsung melaporkan ke Polsek Dau guna proses lebih lanjut," ujarnya.
Dikatakan Triwik, berdasarkan hasil pemeriksaan dari Tim Medis Puskesmas Dau, tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan pada tubuh korban.
"Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi dan menerima kejadian ini," pungkasnya. (eco/hen)