- tvOne - happy oktavia
Kasus Pesilat Tewas saat Ujian Tingkat, 8 Saksi Diperiksa, Polisi segera Umumkan Tersangka
Pesilat berinisial RS (18), asal Giri, Banyuwangi tewas, Senin (5/6) pagi. Sebelumnya, korban berpamitan mengikuti ujian kenaikan tingkat perguruan silat, Sabtu (3/6) sore. Namun, korban mendadak kejang dan dilarikan ke RSUD Blambangan, Banyuwangi, Minggu (4/6) dini hari. Setelah dirawat semalam, korban akhirnya meninggal.
Keluarga menemukan sejumlah kejanggalan. Di tubuh korban ditemukan sejumlah luka lebam. Diantaranya, di dada dan punggung.
Pihak keluarga berharap tragedi ini bisa diusut tuntas. Apalagi, belum ada keterangan pasti dari pihak perguruan silat terkait kejadian ini. Versi keluarga, pihak perguruan terkesan membuat alibi untuk menutupi kronologis kematian korban.
Mirisnya lagi, ketika peristiwa itu terjadi, tidak ada pelatih yang mendampingi. Korban hanya didampingi senior di perguruan.
“Kami hanya ingin pertanggungjawaban dari pihak perguruan silat. Apalagi, hingga saat ini kami belum mendapatkan kronologis pasti kejadian,” kata korban, Abdul Somad (43) di rumahnya, Selasa (6/6) siang.
Usai kejadian, pihak perguruan sempat mendatangi rumah korban. Namun, lagi-lagi, belum ada keterangan yang jelas terkait kronologis kejadian. Versi mereka, korban didapati terkapar usai tanding dengan seniornya. Sementara, hasil pemeriksaan dokter ditemukan gumpalan darah di bagian belakang kepala korban. Dokter sedianya akan melakukan operasi. Namun, kondisi korban makin kritis dan meninggal. (hoa/gol)