- tim tvone - dewi
"Jangan Bohongi Kami", Ratusan Patok Milik DPUSDA Bojonegoro Dicabuti Warga, Buntut Pembangunan Bendungan Karangnongko
Bojonegoro, tvOnenews.com - Ratusan patok yang telah dipasang di sejumlah titik yang hendak dibebaskan untuk pembangunan Bendungan Karangnongko, dicabuti warga Desa Ngelo, Kecamatan Margomulyo, Bojonegoro. Ini dilakukan warga karena itikad baik Pemkab Bojonegoro usai sosialisasi bersama Badan Pertanahan Negara (BPN) Bojonegoro, hingga saat ini belum memenuhi tuntutan warga.
Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Desa Ngelo Bersatu (FKMDNB) Sugianta saat dikonfirmasi tvOnenews.com melalui ponselnya mengungkapkan, bahwa warga mencabuti karena merasa ragu hingga saat ini belum ada kejelasan jawaban mengenai tuntutan yang disampaikan dalam sosialisasi kemarin.
"Terkait masyarakat patoknya semua dicabut karena kaitannya masyarakat ini masih ragu, dalam artian kemarin kan kita sebagai warga itu minta penjelasan dari pemerintah yang mana pemerintah sanggup menyediakan lahan pengganti," ungkap Sugianta.
"Dan hingga saat ini belum ada penjelasan sehingga masyarakat ini gusar lagi, karena takut, masyarakat takut dibohongi lagi apalagi sudah terjadi pengukuran dan ada nilai, ujung-ujung kita juga nanti kita diarah ke ganti rugi," ujarnya.
Ditambahkan Sugianta, harapan masyarakat saat ini menunggu kejelasan pemerintah untuk merespon tuntutan mereka terpenuhi atau tidak.
"Masyarakat sepakat harus ada kejelasan dari pemerintah, bahkan membuat perjanjian hitam di atas putih yang bisa menjamin kesejahteraan kita," tegas kata Sugianta.
"Kalau tuntutan warga tidak dipenuhi, kita warga punya hak untuk menolak pembangunan proyek tersebut," pungkasnya.