- tvOne - happy oktavia
Tega! Mayat Bayi Dibuang di Tumpukan Sampah di Banyuwangi, Begini Kondisinya
Banyuwangi, tvOnenews.com – Warga Dusun Krajan, Desa Setail, Kecamatan Genteng, Banyuwangi digegerkan dengan penemuan mayat bayi, Senin (26/6) siang. Kondisinya mulai membusuk. Diduga, bayi malang berkelamin perempuan tersebut lahir prematur.
Temuan mayat bayi ini berawal dari aroma bau busuk yang tercium warga. Bau tak sedap itu berasal dari tumpukan sampah, tak jauh dari sungai.
Kala itu, salah satu warga baru pulang dari sawah. Saat melintas di lokasi tercium bau mencurigakan. Setelah dilihat, ada sebuah tas plastik putih di atas tumpukan cabai busuk yang dikerubuti lalat. Merasa curiga, warga melihat tas plastik tersebut. Ternyata, berisi mayat bayi yang mengenaskan. Kondisinya sudah membiru, terbungkus kain.
Temuan ini langsung dilaporkan ke Polsek Genteng. Tak berselang lama, polisi tiba di lokasi. Mayat bayi kemudian dievakuasi ke RSUD Genteng. Polisi masih menelusuri pelaku pembuang bayi tersebut.
“Kami sudah lakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi,” kata Kanit Reskrim Polsek Genteng, Ipda Agus Purnomo.
Lokasi penemuan mayat bayi ini tak jauh dari perkampungan. Bahkan, berdekatan dengan bangunan rumah. Hanya saja, lokasinya cukup sepi, persis di dekat sungai. Warga mencurigai, pelaku membuang bayi tersebut usai dilahirkan.
Hasil pemeriksaan petugas medis, bayi nahas itu diduga baru berusia 7 bulan dalam kandungan. Lalu, dilahirkan prematur. Melihat kondisi bayi, diyakini sudah meninggal lebih dari 24 jam. Sebab, kondisinya sudah mulai membusuk. Namun, seluruh bagian tubuhnya masih utuh.
“Diperkirakan sudah meninggal lebih dari 24 jam. Ini berdasarkan kondisi bayi,” kata dokter jaga RSUD Genteng, dr. Junaidi Malik. (hoa/gol)