- tvOne - wawan sugiarto
Seorang Pendaki Gunung Lemongan Alami Hipotermia, BPBD Lumajang Turunkan Tim Evakuasi
Lumajang, tvOnenews.com - Seorang pendaki Gunung Lemongan (1.641 Mdpl) di Klakah Lumajang, dilaporkan mengalami cedera saat dalam perjalanan pendakian menuju puncak Gunung Lemongan, Selasa (1/8).
Informasi tersebut diperoleh petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang, berdasarakan hasil laporan Tagana Kabupaten Probolinggo yang menyatakan bahwa salah satu pendaki asal Probolinggo sedang mengalami cedera.
Korban diketahui bernama Shohibbul Fatoni (21) warga Desa Kalisalam, Kecamatan Dringu, Probolinggo, yang sedang melakukan pendakian sejak hari Senin (31/7) bersama 7 teman sesama alumni salah satu Pondok Pesantren.
Kedelapan pendaki ini, mengawali pendakian dari Pos Mbah Citro dan sampai di Blok Watu Gede sekitar Pukul 21.00 WIB. Setelah sempat beristirahat beberapa menit, rombongan pendaki ini melanjutkan perjalanan menuju puncak.
Namun akibat mengalami hipotermia (kedinginan) akhirnya korban ditemani salah satu rekannya, bermalam di Blok Guci, sementara 6 rekan lainnya sudah sampai di puncak sekitar pukul 04.00 WIB pada Selasa (1/8).
“Awalnya kami memperoleh informasi dari Tagana Probolinggo, yang telah memperoleh laporan dari orang tua korban jika anaknya mengalami cedera akibat kedinginan dan pingsan, saat dalam pendakian ke puncak gunung Lemongan,” kata Dwi Nurcahyo, salah satu petugas Pusdalops BPBD Lumajang.
“Sebelumnya, korban menghubungi orang tuanya agar segera menghubungi tim penolong yang ada di Kabupaten Lumajang, karena dirinya mengalami hipotermia (kedinginan) sehingga tidak bisa melanjutkan perjalanan turun,” sambungnya.
Berdasarkan laporan tersebut yang diperkuat oleh laporan dari pihak Perhutani, akhirnya Pusdalops BPBD Lumajang segera melakukan koordinasi dengan pihak Polsek dan Koramil Klakah, Dinkes serta Perhutani dan langsung melakukan penjemputan terhadap korban.
“Sejak pukul 12 siang tadi, sejumlah tim evakuasi telah diberangkatkan menuju titik korban. Sekitar pukul 2 siang, tim sudah bertemu dengan korban. Kondisi korban cukup lemas,” jelasnya.
Setelah memperoleh pertolongan pertama, akhirnya sekitar pukul 18.00 WIB, korban dan rombongan dievakuasi dari Blok Guci menuju Pos Pendakian Mbah Citro untuk segera memperoleh penanganan medis lebih lanjut.
“Saat ini tim sedang dalam perjalanan turun dari blok Guci menuju Pos Pendakian Mbah Citro. Tadi turun sekitar pukul 6 sore. Diperkirakan jam 9 malam nanti sudah sampai di sini, pos pendakian,” pungkasnya. (wso/gol)