- edi cahyono
SD Negeri 3 Codo Wajak di Obok-obok Pencuri, Tiga Laptop dan Sembilan Tablet Dibawa Pelaku
Malang, tvOnenews.com - Dua orang maling terekam CCTV saat melakukan aksi pencurian di Sekolah Dasar Negeri 3 Jalan Panglima Sudirman 147 Desa Codo Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang.
Informasi didapat wartawan tvOnenews.com, dalam rekaman CCTV sekolah tersebut tampak dua orang pelaku yang masih muda muda dengan kedua wajahnya ditutupi kaus, saat memasuki ruang guru dengan cara mencongkel jendela.
"Kejadian sekitar pukul 21.18 WIB, Kamis (24/8) malam, dan pelaku dua orang masuk lingkungan sekolah, yang di luar pagar sepertinya ada teman-teman pelaku yang menunggu," ujar Dwi Agustin, Guru SDN 3 Codo kepada tvOnenews com, Jumat (25/8).
"Dua orang pelaku masuk ke lingkungan sekolah dengan memanjat pagar di saat penjaga sekolah tidak ada di lokasi," sambungnya.
Dikatakan Agustin, saat beraksi tampak dalam rekaman CCTV di ruangan guru, pelaku masuk ke dalam dengan cara mencongkel jendela dan saat aksinya ketahuan, salah satu pelaku menutupi CCTV dengan kaus hingga saat membawa kabur barang curiannya tidak kelihatan.
"Baru sekitar pukul 06.30an, Jumat (25/8) pagi, penjaga sekolah bernama Agus Harianto mengetahui kalau ruangan guru diacak-acak pencuri dan setelah dicek di kamera CCTV ternyata benar," urainya.
Untuk barang-barang yang dibawa kabur pelaku, ujar Agustin, yakni sembilan tablet advan 8 inci, satu laptop dell Hitam seri HTKDYH3, satu laptop lenovo silver seri PF3JYGPB dan satu laptop acer dengan salah satu keyboard SHIFT hilang.
"Total kerugian hampir 45 juta rupiah. Tadi surat pernyataan dan spesifikasi barang-barang yang hilang diantar ke polsek sama rekan guru dan kepala sekolah untuk membuat laporan pencurian," pungkasnya.
Terpisah, Kapolsek Wajak AKP Sumarsono saat dikonfirmasi awak media mengatakan, kalau di SDN 3 Codo terjadi aksi pencurian dan tadi siang pihak kepala sekolah membuat laporan ke Polsek Wajak serta membawa data rekaman CCTV terkait aksi para pelaku.
"Benar mas, tadi anggota Reskrim Polsek Wajak langsung lakukan olah TKP. Dan kasus ini masih dalam penyelidikan, mohon doanya biar para pelaku cepat terungkap," urainya singkat. (eco/far)