- tim tvone - tim tvone
Pangdam V/Brawijaya Resmikan RUTILAHU di Mojokerto, Langkah Percepatan Turunkan Angka Stunting
Mojokerto, tvOnenews.com - Guna meningkatkan kelayakan rumah masyarakat, Panglima Kodam V/Brawijaya meresmikan hasil bantuan RUTILAHU (Rumah Tinggal Layak Huni) yang salah satunya berada di Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Kamis (7/9).
Peresmian bantuan hasil RUTILAHU yang menyasar rumah milik Kaswi, warga asal Dusun Wonokerto, Desa Warugunung, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto ini, juga didampingi oleh Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati.
Pada kesempatan ini, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Jawa Timur dan Kodam V/Brawijaya karena telah turut berkiprah dalam pembangunan di Kabupaten Mojokerto.
"Terkait RUTILAHU di Kabupaten Mojokerto masih banyak, di tahun 2023 ada sekitar 15 ribu lebih RUTILAHU yang harus diselesaikan. Karena berbagai keterbatasan kami hanya menganggarkan 81 saja di tahun 2023, karena kami tidak mendapat DAK," tuturnya.
Realisasi RUTILAHU ini, lanjut Ikfina, merupakan salah langkah dalam mempercepat menurunkan angka stunting.
"Ini juga salah satu upaya kita untuk menurunkan angka stunting. Dengan rumah yang layak huni dan kesehatan masyarakat yang semakin baik, maka sama dengan mencegah infeksi berulang," jelasnya.
Sementara itu, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf menyampaikan, selain peran Pemprov Jatim yang telah menyediakan anggaran untuk realisasi RUTILAHU, juga ada peran penting dadi Babinsa, yang lebih dulu telah memetakan masyarakat yang layak menerima bantuan, sehingga bantuan bisa tersalurkan tepat sasaran.
"Terima kasih Babinsa telah bekerja nyata di masyarakat, karena kalau tidak ada kalian, kita tidak akan tahu mana masyarakat yang wajib kita bantu dan belum kita bantu. Ini juga berkat Pemprov Jatim yang telah menyediakan anggaran untuk realisasi program ini," tambahnya.
Selanjutnya, peresmian hasil RUTILAHU dilakukan secara langsung oleh Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati bersama Ketua Persit KCK PD V/Brawijaya, Shally Sundari dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur. (hen)