- tvOne - zainal azkhari
Peringatan HUT ke 78 TNI AL, Ini Pesan Panglima TNI kepada Prajurit
Surabaya, tvOnenews.com – Puncak peringatan HUT TNI AL ke 78 dilaksanakan upacara terpusat di Dermaga Ujung Madura Koarmada II Surabaya, Senin (11/9).
Laksamana TNI Yudo Margono, Panglima TNI menekankan sejumlah pesan ke prajurit saat Hari Ulang Tahun (HUT) TNI Angkatan Laut ke-78.
Pesan yang disampaikan saat memimpin upacara peringatan HUT TNI AL ke-78 terpusat di Dermaga Ujung Madura Koarmada II Surabaya itu mulai dari prajurit diminta mencintai rakyat hingga menjaga marwah atau kehormatan sebagai prajurit.
“Sebagai generasi penerus TNI AL, maka sudah jadi tanggung jawab dan tugas terus meneguhkan komitmen pengabdian meneruskan mempertahankan, meningkatkan tradisi kejayaan TNI,” jelas Yudo, Senin (11/9).
Menurut Yudo pesan itu bukan tuntutan, tapi mengingatkan lagi arti prajurit adalah panggilan jiwa diri sendiri untuk berbakti pada bangsa dan negara.
“Sebagai benteng terakhir pertahanan NKRI, harus selalu siap menjalankan tugas yang diamanahkan. Jaga selalu marwah drngan kehormatan prajurit, dengan selalu menjaga profesionaliame dan ketangguhan dalam bertugas. Jadilah prajurit yang mencintai rakyat dan dicintai rakyat,” jelasnya lagi.
Permintaan itu dinilai Yudo sesuai dengan tema HUT TNI AL ke-78 yaitu “Dengan Semangat Jalesveva Jayamahe Terus Melaju Untuk Indonesia Maju”.
“Tema ini menunjukkan komitmen tinggi TNI meningkatkan kemampuan menghadapi spektrum ancaman yang komplit. Prajurit harus adaptif terhadap perubahan, belajar hal baru keluar dari zona nyaman dan berpikir kreatif solutif menghadpai sistuasi tidak trduga,” bebernya.
Ia berharap semua prajurit TNI tanggap terhadap tantangan yang ada. Termasuk menjadi garda paling depan menghadapi gerakan krisis yang mengancam bangsa.
“Saat ini dunia berubah cepat dan dinamis setelah Covid-19 mereda, sekarang dunia memulihkan diri dari krisis pangan, energi dan finansial. Di sisi lain kita dihadapkan situasi kris keamanan di kawasan regional. Fenomena munculnya aliansi militer baru diiringi perlombaan teknologi persenjataan serta dampak perang Rusua-Ukraina semakin mengkhawatirkan. Itu tidak hanya berdampak ke stabilitas politik dan keamanan global, tapi juga stabilitas ekonomi dunia,” terangnya.
Laksamana TNI Yudo juga mengapresiasi upaya yang dilakukan prajurit selama ini.
“Dalam pengabdiannya, TNI AL mampu menghadapi berbagai konflik dengan penuh keberanin, AL juga aktif terlibat berbagai operasi kemanusiaan di dalam dan luar negeri. Pada revolusioner, TNI AL punya peran sentral menjaga stabilitas maritim, selain itu kontribusi nyata pemeliharaan perdamaian dunia. Terima kasih atas dedikasi profesionalisme dan loyalitas dan dukungan yang telah kalian persembahkan ke negara selama ini,” pungkasnya. (zaz/gol)