- tvOne - sandi irwanto
Diwarnai Aksi Berontak dan Hendak Kabur, 85 Anak Kurang Mampu Ikuti Sunatan Massal di Surabaya
Ada sebanyak 85 anak tidak mampu di kawasan Gunung Anyar ini yang mengikuti sunatan massal, yang digelar Paguyupan Perawat dan Tenaga Medis kota Surabaya. Tujuan kegiatan ini untuk membantu keluarga tidak mampu agar bisa mengkhitankan anaknya dengan gratis.
"Kami melaksanakan kegiatan bakti sosial yang bersifat massal bagi warga Surabaya dan sekitarnya. Kegiatan khitanan massal ini berlangsung atas kerjasama dengan Lions Club Sidoarjo dan melibatkan teman-teman dari komunitas lainnya. Kegiatan ini mendapat fasilitas tempat dari Pak Camat dan melibatkan tenaga medis yang ada di Kota Surabaya," ujar Bambang Udi Ukoro, Koordinator Penyelenggara Sunatan Massa.
“Tujuan dari khitanan massal ini adalah untuk membantu keluarga miskin yang ingin menyunatkan anaknya, namun mereka tidak mampu karena persoalan biaya. Kita ingin merasakan manfaat keberadaan kami di masyarakat, terutama bagi warga yang belum mampu melaksanakan khitan. Kegiatan ini kami laksanakan secara gratis sebagai bentuk kepedulian sosial kami dari komunitas Bikers Moderland FKPPI Jawa Timur," ungkap Pak Bambang Udi Ukoro.
Selain khitanan massal, acara ini juga melibatkan UMKM lokal yang menyediakan produk murah, termasuk paket sembako murah untuk masyarakat. Acara ini menjadi momen penting dalam upaya memperkuat solidaritas dan kepedulian sosial di tengah-tengah masyarakat Kota Surabaya
Bagi anak-anak yang mengikuti khitanan massal ini mendapatkan paket sembako, sarung, busana muslim dan uang. Kitanan massal ini selanjutnya akan digelar di sejumlah kecamatan di Kota Surabaya dan sekitarnya, terutama bagi keluarga yang tidak mampu. (msi/gol)