Hutan Gunung Lawu terbakar lagi.
Sumber :
  • tim tvone - miftakhul erfan

BPBD Magetan Berencana Datangkan Kembali Water Bombing, Padamkan Kebakaran Hutan Gunung Lawu

Kamis, 19 Oktober 2023 - 14:00 WIB

Magetan, tvOnenews.com - Berbagai usaha telah dilakukan oleh tim Satgas Penanggulangan Karhutla Gunung Lawu di Kabupaten Magetan yang kembali terbakar sejak Senin (16/10) dan hingga kini Kamis (19/10) siang masih belum bisa dipadamkan. 

Sulitnya medan yang tak bisa dijangkau oleh relawan, menjadi kendala utama kebakaran hutan di petak 73 B RPH Sarangan BKPH Lawu Selatan, Desa Getas Anyar, Kecamatan Panekan, dan kini meluas ke Desa Singolangu, Kecamatan Plaosan, Magetan.  

Komando Satgas Penanggulangan Karhutla Gunung Lawu, Letkol INF Dani Indrajaya mengaku penanggulangan kebakaran yang bisa dilakukan saat ini hanyalah memantau perkembangan api dan juga membuat ilaran. 

“Langkah-langkah yang bisa kita buat saat ini adalah dengan membuat ilaran, mulai dari Desa Ngliliran, Singolangu hingga Cemoro Sewu dimana sudah total ada 1700 lebih (meter) ilaran yang kita buat,” ucap Dani. 

Dani menambahkan, ilaran yang dibuat adalah satu-satunya langkah yang bisa dilakukan untuk memutus api, karena untuk pemadaman manual ke titik api tidak bisa dijangkau oleh relawan. 

Selain itu, relawan juga disiagakan 24 jam bergantian untuk menjaga ilaran tersebut, dengan harapan agar api nanti tidak menjalar ke hutan produksi dan permukiman warga. 

Sedangkan di wilayah hutan Cemoro Sewu, masih diuntungkan dengan saluran pipa air bersih milik penduduk. Dimana saluran air tersebut bisa dimanfaatkan untuk pembasahan lahan yang kering, sehingga diharapkan tidak bisa terbakar. 

Jika langkah-langkah maksimal yang telah dilakukan oleh relawan dan warga nantinya belum juga bisa membuahkan hasil, maka tim Satgas Penanggulangan Karhutla Gunung Lawu dan juga pemerintah daerah sudah berencana akan mendatangkan kembali pesawat helikopter untuk melakukan pemadaman secara water bombing. 

“Rencana kita memang akan meminta bantuan water bombing untuk memadamkan api menggunakan heli. Saat ini kita masih berkordinasi dengan kru heli tersebut, dan perkembangannya akan kita sampaikan nanti,” pungkasnya. 

Seperti diketahui sebelumnya upaya pemadaman dengan water bombing sudah dilakukan selama hampir dua pekan saat kebakaran terjadi di hutan lindung Gunung Lawu di wilayah Kabupaten Ngawi, Magetan dan Karanganyar.

Kebakaran hutan pun telah dinyatakan padam pada 13 Oktober 2023 kemarin, sehingga pesawat heli pun ditarik kembali. Namun pada hari Senin (16/10) petang hutan Gunung Lawu kembali terbakar di wilayah petak 73 RPH Sarangan Magetan.

Diduga api kembali muncul dan membakar hutan akibat bara api yang masih tersisa di pohon-pohon besar saat kebakaran sebelumnya belum sepenuhnya padam, sehingga ketika tertiup angin kencang memicu munculnya kebakaran baru. (men/hen)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:37
03:27
15:26
14:16
02:25
03:14
Viral