- m habib
Ribuan Santri di Gresik Ikuti Pembacaan Satu Miliar Shalawat Nariyah Peringati Hari Santri Nasional
“Maka kita patut bersyukur, terutama santri-santri, karena para muassis dan santri-santri dahulu punya peran besar dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia yang biasa dikenal dengan Pertempuran 10 November 1945,” ungkapnya.
Selain sebagai wujud syukur, kata Gus Salam, pembacaan shalawat nariyah juga menjadi momentum para santri dan seluruh warga nahdliyin mendoakan saudara-saudara sesama Muslim di seluruh dunia.
“Semoga dengan pembacaan shalawat nariyah ini, saudara-saudara sesama muslim di dunia diberikan keberkahan dan kedamaian,” harapnya.
Sementara itu, salah satu pengurus Ponpes Zainal Abidin Bungah Moh. Rifqi Miladi Ramadhani mengungkapkan rasa syukur dan senang, bisa mengikuti agenda pembacaan shalawat nariyah secara hybrid bersama para santri dan warga NU seIndonesia.
“Senang sekali, semoga dengan pembacaan shalawat nariyah ini, umat muslim di dunia diberikan kedamaian dan kemakmuran. Dan para santri sebagai generasi penerus senantiasa diberikan spirit menimba ilmu di pondok pesantren,” tutupnya. (mhb/far)