- veros afif
Waduh! Masalah Asmara, Pria di Pamekasan Tewas Ditebas Pakai Celurit
Pamekasan, tvOnenews.com - Kembali terjadi setelah beberapa hari lalu terjadi hal yang serupa. Kali ini menimpa Asmoni (39), warga Desa Batubintang, tewas mengenaskan dengan luka-luka cukup parah di sekujur tubuhnya, akibat sabetan senjata tajam berupa celurit oleh Romli (38) warga Desa Blaban, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan.
Penganiayaan tersebut terjadi di sekitar pekarangan rumah warga di Dusun Rojing Daya, Desa Blaban, Kecamatan Batumarmar.
Kapolsek Tamberu Iptu Syaiful Bahri mengungkapkan, penganiayaan itu terjadi berawal dari keduanya yang saling kejar mengejar hingga ke sekitar area pekarangan warga. Kemudian korban terjatuh sehingga pelaku dengan teganya menganiaya korban menggunakan celurit. Ia sebetkan celurit itu ke tubuh korban hingga tewas. Meski sempat di bawa ke Puskesmas setempat, namun korban meninggal akibat banyak darah yang keluar dari luka di tubuhnya.
"Motif dari penganiayaan itu diduga asmara," kata Iptu Syaiful Bahri, Kapolsek Tamberu.
Akibat kejadian tersebut, petugas dari Polsek Tamberu beserta anggota Satreskrim langsung ke tempat kejadian perkara (TKP), guna melakukan olah TKP dan mengamankan pelaku beserta barang buktinya sebuah celurit.
“Pelaku kini sudah dibawa ke Polres Pamekasan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," pungkasnya.
Pelaku akan disangkakan Pasal 170 Ayat 3 KUHP Subsider Pasal 351 Ayat 2 ke 3 KUHP, dengan ancaman hukuman paling lama 15 tahun penjara. (vaf/far)