- Tim tvOne/Syamsul Huda
Polisi Periksa 11 Saksi di Kasus Penembakan Relawan Prabowo-Gibran oleh OTK di Sampang Madura
Surabaya, tvOnenews.com,- Polda Jawa Timur (Jatim) telah menerjunkan tim khusus (timsus) untuk membantu Polres Sampang dalam melakukan penyelidikan kasus penembakan terhadap seorang warga di Sampang, Madura.
Selain mengamankan sejumlah barang bukti, polisi juga telah memeriksa 11 saksi untuk dimintai keterangan.
Hingga saat ini kasus penembakan terhadap seorang warga yang diketahui merupakan relawan Prabowo - Gibran di Sampang, Muarah (50) masih dalam penyidikan.
Polisi juga belum berhasil mengamankan pelaku penembakan. Sementara, korban masih dalam perawatan di RSUD dr. Soetomo Surabaya.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto mengungkapkan bahwa seusai peristiwa penembakan tersebut, pihak Polda Jatim telah menerjunkan tim khusus dari Subdit Jatanras Ditreskrimum untuk membantu Polres Sampang dalam mengungkap kasus ini, termasuk tim Labfor untuk meneliti proyektil yang bersaranh di tubuh korban.
"Tim Jatanras sudah diturunkan dan tim laboratorium forensik sudah diturunkan untuk membantu pengungkapan kasus ini," jelas Dirmanto.
Hingga saat ini, tim gabungan dari Polda Jatim dan Polres Sampang telah melakukan pemeriksaan terhadap 11 orang untuk dimintai keterangan perihal kejadian penembakan tersebut.
"Sampai saat ini sudah 11 orang yang diperiksa sebagai saksi," tambahnya.
Selain memeriksa sejumlah saksi, polisi juga telah mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk CCTV yang ada di area lokasi kejadian.
Kabid Humas Polda Jatim juga menegaskan, hingga saat ini pihaknya masih belum menemukan adanya unsur politik dalam kasus penembakan yang dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK), terhadap seorang warga di Sampang Madura.
"Perlu kami sampaikan, bahwa sampai saat ini informasi yang kami terima dari penyidik, bahwa tidak ada muatan politik, belum ditemukan adanya muatan politik dalam kasus ini," ujar Dirmanto di Mapolda Jatim.
Diketahui sebelumnya, seorang warga bernama Muaroh (50) ditembak oleh orang tak dikenal pada Jumat (22/12/2023). Pada saat kejadian, Muaroh bersama teman - temannya tengah berdiskusi sambil minum kopi di kawasan Kaliwates, Sampang, Madura. (sha/ree)