- umar sanusi
Jelang Pilkada, Nama Mantan Ketua PCNU Jombang Kian Mencuat
Jombang, tvOnenews.com - Nama KH. Salmanuddin Yazid atau Gus Salman, mantan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Jombang (PCNU Jombang) kian mencuat menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang digelar 27 November 2024 mendatang.
Dianggap sebagai sosok yang mewakili Nahdliyin dan pesantren, nama Gus Salman terus didorong maju dalam kontestasi politik oleh beberapa kelompok seperti kiai kampung, santri, guru NU, petani, dan guru TPQ. Kelompok tersebut silih berganti sowan (silaturahim).
“Menurut kami, Gus Salman adalah sosok yang mewakili jemaah Nahdliyin dan Pesantren. Kami yakin Gus Salman amanah dan mampu memimpin Jombang ke arah yang lebih baik,” kata Aris Mursholin koordinator guru TPQ se-Jombang saat silaturahim di kediaman KH. Abdussalam Shohib, Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar, Jombang, Selasa (28/5/2024).
Aris Mursholin menjelaskan, kehadirannya bersama rombongan dari guru-guru TPQ seJombang untuk memintakan doa restu dan mengusulkan nama Gus Salman kepada para kiai seJombang untuk maju dalam Pilkada Jombang.
“Kehadiran kami di sini (Ponpes Mambaul Ma’arif Denanyar) untuk memintakan doa restu Gus Salman kepada para kiai maju Pilkada Jombang,” jelasnya.
Menurutnya, Gus Salman memiliki kepribadian dan rekam jejak yang bagus dalam memimpin PC LP Ma’arif Jombang, PCNU Jombang, dan menjadi salah satu pimpinan di RSNU Jombang.
“Gus Salman memiliki rekam jejak dan kepedulian yang baik dalam hal pendidikan, kesehatan dan sosial,” ucapnya.
Di lokasi yang sama, KH. Abdussalam Shohib atau Gus Salam sebagai tuan rumah menerima dengan baik atas silaturahim dan kunjungan dari para guru TPQ se-Jombang. Ia mengatakan akan menyampaikan aspirasi para guru TPQ ke ketua-ketua partai politik.
“Mereka ke sini untuk menyampaikan aspirasi mengusulkan Gus Salman untuk maju Pilkada. Adatnya santri memang seperti itu, jika mereka mempunyai aspirasi pasti disampaikan kepada kiai,” kata Gus Salam.
Gus Salam juga mengapresiasi langkah yang dilakukan masyarakat. Semua elemen masyarakat kini sudah peduli dengan politik dan tidak acuh tak acuh terhadap politik.
“Alhamdulillah, sekarang semua elemen masyarakat sudah peduli politik, ini sudah kesekian kalinya. Kamarin ada kiai kampung, santri, dan unsur masyarakat lain yang mengusulkan nama-nama kader NU untuk maju seperti Gus Salman dan Ning Ema,” paparnya.
Kendati demikian, pihaknya sebagai pimpinan pondok pesantren tidak punya kebijakan terkait politik. Gus Salam hanya bisa menyambungkan aspirasi ke masyarakat ke pimpinan partai politik yang berlatarbelakan nahdliyin dan pesantren.
“Kami bukan pimpinan partai politik jadi tidak punya ranah dalam hal ini sebenarnya. Nanti aspirasi ini akan kami sampaikan ke pimpinan partai politik yang berlatar belakang pesantren seperti Gus Sentot Demokrat, PKB, dan partai lainnya,” ucap Gus Salam.
Diketahui, beberapa banner Gus Salman mulai menjamur di sejumlah sudut Kabupaten Jombang. Salah satunya, banner Pengasuh Ponpes Babussalam Kalibening, Mojoagung Jombang ini mulai terpasang di Jalan Raya Raya Jombang-Ploso tepatnya di Dusun Tambakberas, Desa Tambakrejo, Kecamatan Jombang. (usi/far)