jalan Sukodadi-Sumberwudi, Desa Pucangro, Kalitengah, Lamongan segera dibangun.
Sumber :
  • tim tvone - mahrus

Sempat Jadi Lokasi Protes Lantaran Kecewa Sering Banjir, Jalan Rusak Segera Diperbaiki

Jumat, 7 Januari 2022 - 15:24 WIB

Lamongan - Jawa Timur - Sempat menjadi lokasi aksi protes 'angon bebek' oleh pemuda Lamongan, jalan raya Sukodadi-Sumberwudi, di Desa Pucangro, Kecamatan Kalitengah, akan segera dibangun. Dipastikan pembangunan akan dimulai pada Maret 2022.  

Kepala Dinas PU Bina Marga Lamongan, Sujarwo mengatakan, jalan yang rusak akibat sering terkena banjir itu akan segera dibangun. Selain itu, jalan ini juga akan ditambah ketinggiannya sekitar 50 cm. Pembangunan jalan yang selalu kebanjiran setiap tahun itu, menurut Sujarwo, akan dimulai pada Maret 2022 ini. 

"Sebelum dibangun, jalan akan terlebih dahulu dipadatkan dan ditinggikan 40 sampai 50 cm. Teknik pembangunannya, jalan  akan di cor beton dengan panjang sekitar kurang 1,5 km," kata Sujarwo (07/01/2022).

Dikatakan oleh Sujarwo, jalan di Desa Pucangro ini cukup mendesak dibangun karena menjadi lintasan pengguna jalan yang cukup padat. Jalur Sumlaran - Karanggeneng - Paciran itu menjadi jalur alternatif bagi pengguna jalan menuju Lamongan atau sebaliknya ke jalan Pantura Daendels.

"Sembari menunggu air banjir surut dan menunggu waktu pengerjaan, untuk sementara akan dilakukan pemeliharaan dengan dilakukan pengurukan menggunakan batu gunung dan limbah pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang dicampur semen," ujarnya.

Selain jalan yang ada di Desa Pucangro ini, lanjut Sujarwo, tahun 2022 ini juga akan dilakukan pembangunan atau peningkatan jalan sebanyak 45 ruas dengan anggaran Rp150 milyar. Rinciannya, papar Sujarwo, diantaranya adalah jalan raya Sukodadi - Sumberwudi, Turi - Kiringan, Kiringan - Dibee, Soko - Dagan, Sukorame - Sembung, Sukorame - Slaji, Mojorejo -Jegrek, Kalen - Jatipayak, Sukodadi - Plembon (Unisda), Laren - Keduyung, Jatipayak -Mojorejo, Gembong - Dempel, Nguwok - Tlanak, Plaosan - Gendong Kulon.

"Banyak jalan lain yang akan dikerjakan pada tahun ini. Tentunya jalan yang masuk ke dalam jalan Kabupaten," ungkap Sujarwo seraya menambahkan kalau pada prinsipnya Pemkab akan memperhatikan perbaikan jalan dengan skala prioritas.

Skala prioritas tersebut, tandas Sujarwo, diantaranya terkait dengan tingkat kerusakan dan pertimbangan teknik lainnya. Pihaknya juga sudah memegang plan pembangunan jalan dan semua menunggu waktu, termasuk anggaran yang dibutuhkan.

"Karena pengerjaan masih bulan Maret, maka akan dimulai pemeliharaan sementara, agar arus lalu lintas tetap bisa berjalan," ungkap mantan Asisten Administrasi Pemkab Lamongan ini.

Seperti diketahui, jalan Desa Pucangro, Kecamatan Kalitengah ini pernah memicu aksi para pemuda desa beraksi dengan menggiring bebek ke jalan yang kebanjiran, pada Sabtu lalu (1/1/2022). Aksi 'angon bebek' para pemuda tersebut sebagai bentuk kekecewaan mereka terhadap lambannya pemerintah daerah dalam mengatasi banjir. (Moh Mahrus/hen)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
06:10
01:41
03:04
02:15
03:41
Viral