Jelang Idul Adha, Pertamina Patra Niaga Tambahan 330.800 Tabung LPG 3 Kilogram untuk Kediri Raya.
Sumber :
  • Pertamina

Jelang Idul Adha, Pertamina Patra Niaga Tambahan 330.800 Tabung LPG Tiga Kilogram untuk Kediri Raya

Rabu, 12 Juni 2024 - 19:17 WIB

Kediri, tvOnenews.com - Jelang Idul Adha, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus melakukan tambahan pasokan tabung LPG tiga kilogram sebesar 1.797.160 tabung atau sebesar 136,6 persen dibandingkan rata-rata konsumsi normal harian pada bulan Juni sebesar 1.315.440 tabung LPG 3kg/3.946 metrik ton per hari. 

Kota/kabupaten di Kediri Raya (Nganjuk, Kota Kediri, Kab. Kediri, Trenggalek, Kota dan Kab Blitar, Tulungagung) mendapatkan tambahan 330.800 tabung dari jumlah tersebut atau 130 persen terhadap konsumsi normal harian untuk total tujuh kota/kabupaten tersebut. Tambahan tabung LPG tiga kilogram tersebut diharapkan memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat dalam momen Idul Adha yang diprediksi diiringi permintaan meningkat di sektor LPG.

Area Manager Comm, Rel dan CSR Jatimbalinus Ahad Rahedi mengatakan, tambahan tabung tersebut diharapkan membanjiri jumlah tabung di masyarakat, sehingga tidak ada celah untuk oknum mengambil keuntungan memanfaatkan situasi yang meningkat. 

“Sebelum dan sesudah Idul Adha kita akan banjiri tabung secara periodik melihat prediksi tingginya konsumsi serta tradisi di masing-masing daerah. Tentunya besaran tambahan di masing-masing kota/kabupaten menyesuaikan itu. Seperti di Madura misalnya frekuensinya lebih intens dikarenakan tradisi toron, pemudik lebih banyak dibandingkan Idul Fitri,” ujar Ahad.

Masyarakat tetap diimbau untuk membeli LPG di pangkalan Pertamina agar mendapatkan harga HET Rp16.000 dan stok tersedia.

“Gampang membedakan pangkalan resmi Pertamina, kalau harganya sudah di atas Rp16.000 itu sudah bukan pangkalan resmi. Boleh dibeli karena itu pilihan masyarakat ya, namun kalau sudah kelewatan ambil untungnya ya jangan dibeli. Semakin senang oknum pengecer yang menaikkan harga kalau dibeli,” sambung Ahad.

“Di Jawa Timur saat ini tiap desa sudah terdapat minimal 2-3 pangkalan LPG. Di kota/kecamatan kota sudah minimal lima pangkalan LPG per desa. Jadi udah tidak ada alasan sebenarnya, masyarakat bisa semakin menjangkau harga eceran tertinggi HET Rp16.000 dengan mudah. Untuk mengetahui lokasi pangkalan terdekat masyarakat bisa menghubungi call center 135,” pungkas Ahad.

Jawa Timur ditopang tiga supply point LPG yakni Gresik, Surabaya dan Banyuwangi denga stok LPG Jawa Timur saat rilis ini disusun mencapai 19.737 metrik ton, dengan konsumsi rata-rata normal harian mencapai 3.946 metrik ton per hari stoknya masih dalam kategori aman masih mampu menampung lonjakan konsumsi hinggalima kali lipat.
 
Meskipun stok melimpah, namun penyaluran ke masyarakat menyesuaikan kuota masing-masing kabupaten/kota yang ditetapkan pemerintah. Sehingga penambahan pasokan ini juga sudah dikoordinasikan dengan pemerintah daerah masing-masing. (min/far)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:24
03:24
02:41
09:00
03:14
05:50
Viral