- tim tvone - dewi
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Bojonegoro Diduga Bermasalah Lagi
"Lebih parahnya lagi, kedua sekolah baik SMAN 1 dan SMAN 4, mengaku tidak pernah menerima berkas calon siswa yang seharusnya diserahkan ke pihak sekolah oleh calon siswa saat proses pengambilan PIN, guna kepentingan input data calon siswa, ini kan aneh, sehingga data calon siswa tersebut terimput secara siluman," imbuhnya.
Sementara Ketua PPDB SMAN 1 Bojonegoro, Aris Yuliantono mengatakan bahwa pendaftar yang jarak rumah dengan sekolah 94 meter ini pengambilan PIN bukan di SMAN 1 Bojonegoro. Namun tertulis pengambilan PIN di SMAN 4 Bojonegoro pada 6 Juni lalu.
“Disarankan wali pendaftar bisa memeriksa di SMAN 4 Bojonegoro sehingga bisa jelas. Terlebih SMAN 1 Bojonegoro terdampak dengan adanya permasalahan tersebut,” ungkapnya.
Menurut Aris, dasar penentuan titik koordinat untuk PPDB jalur zonasi menggunakan alamat KK antara titik koordinat dan alamat KK harus sesuai.
Waka Kesiswaan SMAN 4 Bojonegoro, Hesty saat dikonfirmasi mengatakan data atau berkas untuk verifikasi pengambilan PIN dan penentuan titik koordinat tidak ada atas nama pendaftar yang dimaksud tersebut. Sehingga tidak mengetahui dan tidak bisa menjelaskan bagaimana SMAN 4 Bojonegoro bisa muncul sebagai pihak yang memverifikasi.
‘’Semua melalui sistem,” ungkapnya.
Sementara itu, Kasi SMA Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Jawa Timur Wilayah Bojonegoro-Tuban, Maskun, mengatakan ditunggu perkembangan lebih lanjut karena semua proses dan tahapan PPDB melalui sistem. Nanti sistem yang akan mengkoreksi apabila ada dugaan titik koordinat yang yang kurang sesuai. (dra/hen)