- edi cahyono
Bocah Balita Perempuan Diduga Hanyut di Aliran Sungai Pengairan Mergan Pakisaji Malang
Malang, tvOnenews.com - Seorang anak perempuan bernama Anzahrah (3,5) dilaporkan hanyut saat hendak mandi di aliran irigasi Mergan Jalan Distrik Dusun Sonosari RT 51 RW 09 Desa Kebomangung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Kamis (1/8/2024).
Kapolsek Pakisaji AKP Teguh Imam Sugiharto mengatakan, pihak Polsek Pakisaji mendapatkan laporan sekitar pukul 08.15 WIB, adanya seorang anak perempuan berusia 3,5 tahun hanyut di aliran sungai irigasi Mergan Dusun Singosari Desa Kebonagung.
"Sekitar pukul 08.15 WIB, pihak Polsek Pakisaji mendapatkan laporan laka air menimpa seorang anak perempuan bernama Anzahrah asal Karangduren gang 6 Kecamatan Pakisaji," kata Teguh, Jum'at (2/8/2024).
Dikatakan Teguh, sekitar pukul 07.35 WIB, korban bersama kakaknya bernama Yupy (6) dan satu rekannya bernama Keken (3,5) bermain ke aliran sungai irigasi untuk mandi.
"Sesampai di lokasi, kakak korban dan temannya meninggalkan lokasi dengan alasan untuk membeli jajan dan korban dalam kondisi sendirian," ujar Teguh.
Lanjut, sekitar pukul 08.15 WIB, Yupy dan Keken kembali kelokasi tidak menemui korban dan hanya menemukan satu sandal warna biru sebelah kiri.
"Melihat adiknya hanyut, saudara ipar korban yakni Keken melaporkan ke ibunya bernama Sunarsih (50) yang juga selaku pengasuh korban," imbuhnya.
Sementara Sunarsih selaku pengasuh dan masih family dari korban mengatakan, setiap hari korban dan kakaknya bernama Yupy sama orangtuanya saat ditinggal bekerja selalu dititipkan di rumah sini.
"Selama dititipkan di rumah saya, baik korban maupun kakaknya tidak pernah bermain ke sungai irigasi. Namun tanpa sepengetahuan saya, kok anak saya cerita kalau Zahra hanyut di sungai," beber Sunarsih.
Dikatakan Sunarsih, saat itu Zahra masih memakai busana panjang warna pink dan sekitar pukul 07.35 WIB, bermain dengan kakaknya dan anak saya untuk beli jajan.
"Saya nggak nyangka kalau ketiganya mengarah ke sungai irigasi yang saat itu kondisi airnya membesar," pungkasnya.
Hingga berita ini ditulis, pihak kepolisian dari Polsek Pakisaji, Koramil Pakisaji, PMI Kabupaten Malang, BPBD Kabupaten Malang, Pemerintah Desa serta para relawan dan masyarakat sekitar lokasi masih melakukan pencarian. (eco/far)