- tvone - edy cahyono
Takut Divaksin, Kakek di Kota Batu Digendong Petugas Menuju Tempat Vaksinasi
Batu,Jawa Timur - Personel Bhabinkamtibmas di dampingi Babinsa menggendong seorang lanjut usia (lansia) menuju ketempat vaksinasi. Dua personel tersebut merupakan seorang anggota dari Kepolisian Resor Kota Batu dan Kodim 0818 Malang-Batu.
Seorang kakek lantaran takut di vaksin ini terjadi di Desa Sumberejo,Kecamatan Batu,Kota Batu, petugas Bhabinkamtibmas menggendong kakek menuju tempat vaksinasi tersebut yaitu Aipda Ivan Hariyono anggota Polsek Batu dan di dampingi Babinsa Sertu Dwi Oktori anggota Koramil Batu.
"Itu bentuk kolaborasi antara TNI dengan Polri dalam upaya memberikan pelayanan terhadap masyarakat yang lanjut usia untuk menjalani vaksinasi,"kata Kapolres Batu I Nyoman Yogi Hermawan,Selasa (18/1).
Kedua personel Bhabinkamtibmas dan Babinsa tersebut menggendong seorang kakek berjalan hingga 500 meter dari rumahnya menuju tempat vaksinasi di Desa Sumberejo,Kecamatan Batu.
Lebih lanjut, Kapolres Batu AKBP I Nyoman Yogi Hermawan memgatakan, dua orang personel Polri dan TNI ini merupakan personil selalu proaktif turut serta menyukseskan program pemerintah yaitu percepatan vaksinasi terhadap para Lansia.
"Mereka tanpa lelah dan pantang menyerah selalu berada di garda terdepan dalam hal memberikan edukasi dan sosialisasi tentang vaksinasi Covid-19,"jelas Yogi.
Sementara Dandim 0818 Malang Batu Letkol Inf Yusuf Dodi Sandra saati di hubungi tvonenews.com membenarkan kalau personel yang mendampingi Bhabinkamtibmas tersebut personel Koramil Batu.
"Benar, kedua personel tersebut menggendong kakek menuju tempat vaksinasi lansia,kakek tersebut di gendong agar mau di vaksin,"kata Yusuf.
Dandim 0818 menambahkan,awalnya si kakek itu tidak mau di vaksin,namun di gendong di antar menuju tempat vaksinasi akhirnya mau di vaksin.
"Dengan sinergitas semua lapisan target vaksinasi baik itu anak anak maupun lansia akan tercapai,sehingga kekebalan komunal masyarakat terbentuk dan menjadikan masyarakat sehat bebas dari Covid-19,"pungkasnya. (Edy Cahyono/rey)