- m habib
Satu Sekolah Heboh, Ular Piton Sepanjang Tiga Meter Muncul di Lingkungan SMPN 1 Gresik
Gresik, tvOnenews.com - Ratusan siswa di UPT SMP Negeri 1 Gresik, dibuat heboh. Para siswa digegerkan dengan munculnya seekor ular piton di lingkungan sekolah mereka. Berdasarkan informasi yang dihimpun kejadian ini bermula saat seorang tukang yang melakukan renovasi gedung sekolah menemukan bekas sisik kulit ular di lantai gedung.
Lantaran khawatir adanya sarang ular piton, pihak sekolah lalu menghubungi Dinas Damkarla Gresik. Usai menerima laporan, petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Gresik, kemudian melakukan penelusuran keberadaan sarang ular piton di gudang sekolah.
Nah benar saja, saat petugas melakukan penyisiran ditemukan ular jenis piton dengan panjang tiga meter. Belum diketahui berapa lama ular piton itu mulai bersarang di gudang sekolah tersebut. Dengan menggunakan alat penjepit khusus, petugas berhasil menangkapnya.
Menurut Kepala DPKP Gresik Suyono, pihaknya baru menerima laporan sekitar pukul 10.00 WIB. Sebagai langkah mengantisipasi potensi terjadinya bahaya bagi siswa-siswi di sekolah, timnya langsung bergerak ke lokasi kejadian.
"Kami langsung terjunkan tim rescue dari Damkar Pos Kota berjumlah enam anggota langsung menuju lokasi kejadian,” terangnya, Rabu (2/10).
Dijelaskannya, petugas dari Damkar Pos Kota membawa perlengkapan lengkap beserta alat pelindung diri. Tidak ketinggalan, satu unit mobil dinas dikerahkan menuju ke lokasi kejadian, tepatnya di SMPN 1 Gresik.
Setiba di lokasi, tim rescue Damkar Gresik langsung menyisir lokasi awal ditemukannya bekas sisik ular tersebut.
"Bekas sisik ular pertama kali ditemukan di sela-sela tumpukan genteng di samping ruangan pojok belakang sekolah," ungkapnya.
Tim rescue damkar sempat mengalami kesulitan mencari keberadaan ular diantara tumpukan genteng. Kondisi ruang yang cukup sempit juga membuat tim rescue Damkar Gresik makin kesulitan.
Namun berkat kerjasama dan perjuangan dalam proses penyisiran, tim rescue Damkar Gresik akhirnya berhasil menemukan keberadaan ular tersebut.
"Anggota kita butuh waktu sekitar 2,5 jam untuk menangkap dan mengamankan ular piton,” bebernya.
Terpisah, Kepala SMPN 1 Gresik, Beri Avita Prasetiya mengatakan jika pihaknya berterima kasih atas respon cepat tim Damkar Gresik.
“Sehingga bisa menangkap ular piton di sekolah kami. Cepat datang, tanggap, tuntas, dan bisa menangkap ular piton yang sangat membahayakan bagi peserta didik kami," tutupnya. (mhb/far)