Diduga Lolos dari Pengawasan Orang Tua, Seorang Balita Tenggelam di Kolam Renang Banyu Redjo Ngawi

Ngawi, Jawa Timur - Diduga lengah dari pengawasan orang tua, seorang balita Muhammad Putra Ariansyah (5) asal Ngawi tenggelam di sebuah kolam renang Banyu Redjo sedalam 110 meter yang berada di Desa Jenggrik Kecamatan Kedunggalar Kabupaten Ngawi, pada Minggu (31/1/2022) sore.

 

Beruntung korban berhasil diselamatkan para pengunjung lain dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. Namun hingga malam ini korban masih juga belum sadarkan diri . 

 

Kapolres Ngawi, AKBP I Wayan Winaya, membenarkan adanya kejadian anak balita yang  tenggelam di sebuah kolam renang Banyu Redjo. Beruntung korban bisa diselamatkan namun kondisinya masih lemah.

 

“ Memang benar tadi saat wisata ada anak tenggelam di kedunggalar, kita masih melakukan lidik apakah ada kelalaian termasuk pemilik kolam renang. Korban saat ini dirawat di rumah sakit.  kita imbau agar mereka yang melakukan wisata harus waspada termasuk pemilik kolam renang sendiri.” terang Winaya. 

 

Kejadian ini berawal  saat korban bersama enam orang anggota keluarganya berwisata ke kolam renang Banyu Redjo. Sesampainya di lokasi korban langsung masuk ke kolam anak untuk berenang.

 

Korban yang saat itu lengah dari pengawasan keluarganya, akhirnya tenggelam di kolam yang memiliki kedalaman 110 meter. anggota keluarga korban yang mengetahuinya hanya bisa panik, berteriak minta pertolongan.

 

Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP,  juga meminta keterangan dari saksi termasuk pemilik kolam renang. Sementara korban hingga malam ini masih menjalani perawatan medis diruang ICU rumah sakit at tin husada ngawi. (miftakhul erfan/ade)