- tim tvone - aris sutikno
Polres Trenggalek Gelar Doa Bersama untuk Kru tvOne yang Meninggal dalam Kecelakaan
Trenggalek, tvOnenews.com — Polres Trenggalek bersama komunitas media menggelar doa bersama untuk tiga kru tvOne yang meninggal dunia dalam kecelakaan di Tol Pemalang - Batang, Jawa Tengah. Acara berlangsung khidmat di lobi Mapolres Trenggalek, dengan dihadiri oleh anggota Polres Trenggalek dan rekan-rekan media lokal.
Kasatreskrim Polres Trenggalek, AKP Zainul Abidin, menyampaikan rasa duka mendalam atas kejadian ini.
“Acara pagi ini diadakan sebagai bentuk doa kepada ketiga rekan media tvOne yang wafat saat menjalankan tugasnya. Semoga keadaan husnul khotimah,” ungkap Zainul.
Dalam kegiatan tersebut, hadir pula anggota Satreskrim, Humas Polres Trenggalek, dan sejumlah personel Polres lainnya yang baru selesai mengikuti apel pagi. Rekan-rekan media Trenggalek juga turut serta, mencerminkan rasa solidaritas yang tinggi antara Polres Trenggalek dan komunitas media.
Zainul menambahkan bahwa Polres Trenggalek memiliki hubungan kerja yang erat dengan para jurnalis dalam melaksanakan tugas sehari-hari.
“Media adalah mitra penting bagi kami dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat, termasuk mengenai berbagai kegiatan dan capaian Polres. Dengan adanya insiden ini, kami merasa sangat berempati dan turut berduka atas kepergian ketiga almarhum,” jelasnya.
Kecelakaan maut yang merenggut tiga nyawa ini terjadi pada Kamis, 31 Oktober 2024, sekitar pukul 06.30 WIB di Km 315 Tol Pemalang-Batang.
Menurut laporan, truk boks milik perusahaan transportasi Rosalia berusaha menghindari sebuah kendaraan yang oleng di depannya. Namun, upaya tersebut membuat truk kehilangan kendali dan menabrak kendaraan tvOne yang sedang berhenti di bahu jalan.
Dari lima kru tvOne yang berada di dalam kendaraan, tiga diantaranya meninggal dunia, yaitu Marwan, Alwan Syahmidi, dan Sunardi. Sementara dua lainnya mengalami luka-luka. Peristiwa tragis ini menimbulkan duka mendalam di kalangan media dan kepolisian, serta menyadarkan pentingnya kehati-hatian di jalan raya, terutama di ruas tol yang rawan kecelakaan.
Doa bersama ini diharapkan dapat menjadi bentuk penghormatan terakhir kepada para korban yang meninggal dalam menjalankan tugas jurnalistik mereka. Polres Trenggalek berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan menghadapi musibah ini. (asn/hen)