- tim tvone - khumaidi
BMKG Jawa Timur Warning Cuaca Ekstrim 26 hingga 1 Desember 2024
Sidoarjo, tvOnenews.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan warning kewaspadaan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Jawa Timur, yang dapat mengakibatkan bencana hidrometeorologi (hujan lebat, banjir, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, serta hujan es), pada periode 25 November – 01 Desember 2024 .
Hal ini disampikan oleh Taufiq Hermawan, Kepala BMKG Jawa Timur di Juanda, Sidoarjo. Menurut Taufiq, kewaspadaan ini diberikan agar masyarakat lebih berhati-hati dalam melakukan aktifitasnya sehari-hari untuk daerah yang berpotensi adanya fenomena tersebut.
“Daerah itu meliputi Kab. Blitar, Kab. Kediri, Kab. Malang, Kab. Bondowoso, Kab. Mojokerto, Kab. Nganjuk, Kab. Pasuruan, Kab. Probolinggo, Kab. Situbondo, Kab. Tulungagung, Kota Batu, Kab. Ponorogo, Kab. Bojonegoro, Kab. Jombang, Kota Probolinggo, Kab. Lamongan, Kota Madiun, Kab. Madiun, Kab. Magetan, Kota Mojokerto, Kab. Ngawi, Kab. Sampang, Kab. Tuban, Kab. Bangkalan, Kab. Banyuwangi, Kab. Gresik, Kota Blitar, Kota Surabaya, Kab. Lumajang, Kab. Pamekasan, Kab. Sidoarjo, Kab. Sumenep, dan Kab. Trenggalek," ucap Taufiq.
Taufiq juga menambahkan bahwa saat ini beberapa wilayah Jawa Timur diperkirakan telah memasuki musim hujan.
Adanya pertemuan masa udara di wilayah Jawa Timur mengakibatkan peningkatan pertumbuhan awan-awan penghujan di wilayah Jawa Timur. Kondisi ini didukung dengan mulai aktifnya Monsun Asia yang menambah suplai uap air, serta suhu muka laut di perairan sekitar Jawa Timur yang hangat, sehingga terjadi peningkatan suplai uap air ke atmosfer untuk pertumbuhan awan.
Taufiq juga menegaskan BMKG Juanda menghimbau masyarakat dan instansi terkait agar senantiasa waspada terhadap potensi cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang selama musim hujan.
Wilayah dengan topografi curam/bergunung/tebing diharapkan lebih waspada terhadap dampak yang dapat ditimbulkan akibat cuaca ekstrem seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, jalan licin, pohon tumbang serta berkurangnya jarak pandang.
Selain itu, masyarakat juga dihimbau untuk selalu memantau kondisi cuaca terkini berdasarkan citra radar cuaca WOFI melalui website https://stamet-juanda.bmkg.go.id/radar/mcrc.html, dan informasi peringatan dini 3 harian dan peringatan dini 2 - 3 jam ke depan yang selalu kami bagikan melalui website https://stametjuanda.bmkg.go.id dan media sosial @infobmkgjuanda, saluran telepon 24 jam (031) 8668989 dan WhatsApp: 0895800300011. (khu/hen)