- Happy Oktavia
Kasus Covid-19 Terus Mengganas, Banyuwangi Evaluasi Event Festival
Banyuwangi, Jawa Timur – Mengganasnya kasus Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi berdampak pada jadwal promosi pariwisata Banyuwangi Festival. Pemkab Banyuwangi mengevaluasi event tahunan tersebut untuk menghindari kerumunan warga.
Sedikitnya 99 event akan digelar Pemkab Banyuwangi sepanjang tahun 2022. Hampir seluruhnya melibatkan banyak warga.
"Kasus Covid memang terus naik. Sekarang sudah tembus 1000 kasus. Banyuwangi Festival akan kami evaluasi,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Kamis (17/2/2022) pagi.
Jika event Banyuwangi Festival memicu kerumunan massal, dipastikan akan ditunda. Sebab, mengkhawatirkan terjadi klaster baru Covid-19.
Sebaliknya, jika bisa dikendalikan, event Banyuwangi Festival bisa tetap digelar. Namun, akan divariasi dengan kegiatan vaksinasi. Sehingga, bisa memberikan ketenangan warga. Sembari mengikuti festival, sekaligus mendapatkan vaksinasi.
Tak hanya Banyuwangi Festival, Pemkab Banyuwangi langsung mengurangi pembelajaran tatap muka (PTM) menjadi 50 persen. Penyebabnya, sejumlah siswa dan guru terkonfirmasi positif Covid.
Selain PTM, sejumlah staf satuan kerja perangkat daerah (SKPD) diberlakukan kerja dari rumah. Sebab, ada beberapa staf, termasuk kepala dinas terkonfirmasi Covid. Namun, pelayanan di Pemkab Banyuwangi tetap normal.
"Meroketnya kasus Covid bukan hanya di Banyuwangi. Tapi, dari data yang ada penyembuhannya juga cepat,” tegas Bupati Ipuk. (HAPPY OKTAVIA/act)