FKUB Bojonegoro Gencar Sosialisasi Moderasi Beragama.
Sumber :
  • tvOne - dewi rina

FKUB Bojonegoro Gencar Sosialisasi Moderasi Beragama, Generasi Z Diharapkan Jaga Kerukunan

Minggu, 22 Desember 2024 - 16:03 WIB

Bojonegoro, tvOnenews.com – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bojonegoro gencar melakukan sosialisasi moderasi beragama di sejumlah sekolah, Pondok Pesantren bahkan ke sekolah Kristen di Kabupaten Bojonegoro. 

Hal ini disampaikan Ketua FKUB Bojonegoro, DR. KH. Tamam Syaifuddin M,Si., dihadapan ratusan peserta antusias hadir dalam seminar nasional membahas cara pandang dan sikap keberagaman terhadap pembangunan daerah, Sabtu (22/12), di MCM Hotel Wisata Bojonegoro.

Dimana, juga dihadiri perwakilan tokoh agama yang ada di Bojonegoro, umat Muslim, Hindu, Konghucu, dan Kristen. Selain perwakilan FKUB dari 28 kecamatan dan sejumlah perguruan tinggi.

Dia juga mengungkapkan pentingnya memberikan pemahaman moderasi beragama dan toleransi ke kalangan gen z, agar generasi dalam pergaulannya lebih terbuka dan kerukunan bisa terjaga.  

“Penting menjabarkan sikap atau pendekatan dalam menjalankan agama yang mengedepankan kebijaksanaan, keterbukaan, dan toleransi terhadap perbedaan untuk anak-anak generasi penerus sejak dini,” tutur Kiai Tamam yang juga menjabat sebagai Dewan Penasehat PW RMI Jawa Timur.

Dia juga sebutkan data indeks Kerukunan Umat Beragama (KUB) di Bojonegoro pencapaiannya luar biasa. Tahun 2021 pada angka 78,69 persen terus mengalami peningkatan.

Tahun 2022 mengalami peningkatan 80,55 persen, dan pada 2023 menjadi 81,7 persen, dibanding indeks KUB nasional 2021 berada pada angka 72,39 persen, 2022 mencapai 73,09 persen dan 2023 menjadi 76,02 persen.

Sementara, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Dr. Lia Istifhama, S. Sos., S.H.I., M.E.I ditemui usai menjadi narsum dalam kegiatan tersebut, kagum melihat antusiasme menyampaikan cara pandang penyelesaian konflik lintas agama.

Sebagai anggota Komite III yang membidangi berkaitan tentang agama, Lia melihat masyarakat Bojonegoro sangat kritis dan cerdas, serta banyak hal yang disampaikan terkait kondisi kerukunan umat Bojonegoro.

“Bojonegoro keren banget ya, pertama masyarakatnya kritis banget.  Tapi toleransi juga tinggi banget antar lintas agama. Meski kritis tapi tidak menjadi perdebatan yang bermasalah, praktek sosialnya oke banget,” ungkap Senator Lia.  

“Berbicara di Bojonegoro harus cerdas, karena masyarakatnya cerdas. Terbukti juga dengan FKUB Bojonegoro sendiri sangat kuat. Sehingga kedepannya bisa menjadi pilot project nasional karena keberadaanya nyata dan kuat jadi existing banget gitu,” tandasya.

Dia menilai moderasi beragama di Kabupaten Bojonegoro telah berjalan dan tiap konflik bisa diselesaikan, sehingga bisa dijadikan percontohan nasional. (dra/gol)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:58
01:28
01:07
00:53
03:16
43:11
Viral