Hujan Guyur Sidoarjo Selama Tiga Jam, Banjir Rendam Sejumlah Desa di Kecamatan Waru 

Sidoarjo, tvOnenews.com - Hujan deras selama tiga jam merendam beberapa desa di kecamatan Waru, salah satunya adalah Desa Bungurasih Sidoarjo.

Salah satu warga Desa Bungurasih RT 07 RW 01, Willy Irawan mengatakan, banjir merendam rumah dan wilayah sekitarnya semenjak hujan turun selama tiga jam di wilayah Waru Sidoarjo.

Ia melanjutkan, hujan deras merendam rumah hingga mencapai ketinggian kurang lebih dari setengah meter.

"Ketinggiannya kurang lebih 60 sentimeter selutut orang dewasa, " ucapnya.

Senada dengan Willy, warga RT 05 RW 01 Desa Bungurasih Waru Sidoarjo Dewi Kartika Sari juga mengalami hal yang serupa.

"Hujan lebat banget, tiba-tiba rumah kerendam. Banjir parah," terangnya.

Ia melanjutkan banjir hari ini selain karena hujan deras juga karena air laut yang sedang pasang.

"Langsung banjir karena juga karena air laut lagi pasang," pungkasnya.K

Kepala Dusun (Kasun) Kasian Desa Bungurasih Waru Sidoarjo, Maria Ulfa mengatakan ada tiga RW dengan 14 RT di dalamnya yang terdampak banjir.

"Ada tiga RW terdampak banjir, yakni RW 1, RW 2 dan RW 3," ucapnya, Selasa (24/12/2024) malam.

Ia melanjutkan wilayah RW 1 yang terdampak mencakup daerah Terminal Purabaya.

"Mulai dari daerah terminal yaitu RT 3, RT 7, RT 8, RT 9, RT 10, RT 11, RT 12, RT 14," jelasnya.

Di wilayah RW 2 mencakup RT 1, RT 2 dan RT 3. Sedangkan di RW 3 di RT 1, RT 2 dan RT 5.

Lebih lanjut Ulfa mengatakan, banjir terparah ada di RW 2 dan RW 1.

"Yang di RW 1 itu di RT 3, RT 7, RT 8, RT 9, RT 10 sudah ada yang masuk rumah dengan ketinggian mencapai 39 sentimeter lebih," ungkapnya.

Sebagai upaya antisipasi sementara, ia menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidoarjo.

"Kita sudah ada dari BPPD untuk mengukur ketinggian elevasi air, sudah siapkan juga untuk lokasi pengungsian, jika ada warga yang ingin ngungsi bisa ditempati atau ingin tidur kita sudah siap di Gedung Serbaguna," terangnya.

Lebih lanjut pihaknya juga bekerjasama dengan BPPD dalam proses asesmen rumah terdampak banjir.

"Kita buat asesmen rumah yang terdampak sudah berapa jiwa serta berapa KKnya, kita juga laporkan ke BPPD untuk memenuhi kebutuhan yang diperlukan," pungkasnya. (khu/far)