- tvone - M. Habib
Pasca Kecelakaan Bus di Tol Mojokerto, Kantor PO Ardiansyah di Gresik Terlihat Lengang
Gresik, Jawa Timur- Pasca kecelakaan bus di tol Mojokerto KM 712, yang yang terjadi pada Senin (16/5/2022), nama Perusahaan Otobus (PO) Ardiansyah yang menjadi kendaraan maut yang ditumpangi para korban ramai diperbincangan masyarakat khususnya para warganet.
Kecelakaan bus di tol Mojokerto tersebut menewaskan 14 orang dan belasan lainnya luka-luka.
Tim tvonenews.com pun berusaha mendatangi lokasi PO Ardiansyah yang berada di Raya Beton, Desa Gading Watu, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.
Sayangnya saat didatangi ke lokasi, kantor PO Bus Pariwisata Ardiansyah itu terlihat lengang. Tidak terlihat adanya aktivitas apa pun dari dalam garasi bus, Selasa (17/5/2022). Pemilik PO Ardiansyah pun tidak terlihat berada di lokasi.
"Bus tersebut berangkat sejak Jumat (13/5/2022) malam hari dengan tujuan Dieng. Saya kemarin juga baru dapat kabar kalau terjadi kecelakaan," kata sang sopir yang enggan disebutkan namanya itu.
Dijelaskannya, bila sopir bus maut itu berasal dari Sememi, Kota Surabaya. Waktu itu sang sopir tidak bercerita panjang lebar lantaran harus segera mengantarkan rombongan.
"PO ini milik abah Mul, tapi beliau sudah meninggal dunia. Sekarang dipegang Umi (Siti Julaikah), tapi kebanyakan order langsung lewat sopir," tutupnya sambil berlalu pergi.
Kami pun berupaya mendatangi rumah Siti Julaikah. Namun lagi- lagi yang bersangkutan tidak ada di lokasi, hanya ada asisten rumah tangga dan anak kecil.